Erdogan Ziarah ke Makam Ataturk, Tulis Pidato Menyentuh tentang Pendiri Republik Turki itu

ANKARA, KOMPAS.TV - Warga Turki memperingati hari wafatnya pendiri Republik Turki, Mustafa Kemal Ataturk, yang ke-83 pada tanggal 10 November lalu 2021 lalu. Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengajak warga Turki untuk meneladani perjuangan Ataturk yang telah berjuang bagi negaranya.  

Rakyat Turki pun melakukan hening cipta dan berziarah di makam Ataturk. Erdogan pun memberikan penghormatan kepada presiden pertama turki itu dan berziarah di makamnya.  

Erdogan menulis sebuah pidato berupa tulisan yang cukup menyentuh tentang Turki dan masa depan negara itu, seraya mengajak rakyat Turki mengenang jasa Ataturk bagi negeri yang berada di antara Eropa dan Asia tersebut.

Pidato itu ia tulis dalam buku peringatan Anitkabir di makam Ataturk di Ankara, ibukota Turki. Ia pun memberikan karangan bunga di pusara Ataturk.

“Kami akan meneruskan dan memperbesar republik kami yang Anda (Ataturk) dirikan dan percayakan kepada kami saat ini. Kami akan menjadikan republik ini laksana bintang yang bersinar terang di seantero dunia,” papar Erdogan seperti dikutip Daily Sabah Jumat. 

Baca Juga: Bukan Erdogan atau Raja Salman, Sosok dari Qatar Ini Jadi Muslim Paling Berpengaruh di Dunia

Erdogan juga berkata, meskipun banyak sekali musuh di luar sana yang berusaha untuk masuk dan ‘menjajah’ lagi negeri itu, ia bersumpah Turki tidak akan menoleransi serangan terhadap nilai serta integritas yang telah ia bangun dalam upaya meneruskan perjuangan rakyat Turki.

“Kami tidak akan pernah membiarkan integritas bangsa kami, kelangsungan negeri ini, persatuan-perdamaian hingga nilai yang dianut bangsa kami yang mulia ini diserang oleh pihak manapun,” tambah Erdogan.

Baca Juga: Akan Dijadikan Nama Jalan di DKI, Begini Profil Mustafa Kemal Atturk

Lantas Erdogan pun memuji Ataturk, seraya mengingatkan tentang perjuangan yang dibuat Ataturk bagi negeri itu.

“Tentu saja, memperingat Ataturk itu penting, tapi memahami apa yang Ataturk perjuangkan dan alasan di baliknya lebih utama untuk diteladani,” katanya.

Erdogan pun mengutip Pidato Agung (Nutuk) tentang Atuturk dan tujuan utama yang ingin ia raih dalam pidato tersebut. Paling tidak, ada tiga hal penting bagi warga Turki yang selalu diinginkan Ataturk.

“Kami akan mengangkat negara kami ke tingkat negara yang paling makmur dan beradab di dunia. Kami akan membuat negara kami bangsa memiliki sarana dan sumber kesejahteraan yang paling luas. Kami akan mengangkat budaya nasional kami di atas tingkat peradaban kontemporer,” papar Erdogan memungkasi.