LOS ANGELES, KOMPAS.TV — Pasangan selebriti bintang reality show, Heidi Montag dan Spencer Pratt, menggugat pemerintah kota Los Angeles (LA) setelah kehilangan rumah mereka di Pacific Palisades, California akibat kebakaran hutan.
Pasangan bintang serial The Hills tersebut mengajukan gugatan pada hari Selasa (21/1/2025) lalu bersama dengan lebih dari 20 pemilik properti dan penduduk lainnya yang terkena dampak Kebakaran Palisades.
Gugatan tersebut menyalahkan pemerintah Los Angeles dan departemen air kota tersebut. Masalah air yang terjadi di Los Angeles disebut telah menghambat upaya pemadaman kebakaran, dan pada akhirnya membuat properti mereka rusak berat.
Kebakaran yang terjadi di wilayah Eaton dan Palisades yang dipicu oleh angin kencang, telah menewaskan 28 orang dan menghancurkan lebih dari 12.000 bangunan. Peristiwa ini menjadi salah satu kebakaran paling merusak dalam sejarah California.
Baca Juga: Pegunungan California Terbakar, 31.000 Orang Lebih Diminta Mengungsi
Dalam penanganan kebakaran, diduga terjadi pengawasan ketat atas hidran yang mengering dan masalah dengan tekanan air. Berbagai masalah ini membuat pemerintah kota dan Departemen Air dan Tenaga Los Angeles digugat. Gubernur California Gavin Newsom telah menyerukan penyelidikan independen terhadap perusahaan air LA atas masalah tersebut.
Gugatan yang diajukan oleh pasangan tersebut dan beberapa warga lainnya menyebutkan bahwa Waduk Santa Ynez, yang melayani wilayah Pacific Palisades, tidak berfungsi dan tidak beroperasi sejak Februari 2024 karena tengah menunggu perbaikan.
Warga mengadu bahwa hidran di lingkungan tersebut terhubung ke tiga tangki yang masing-masing menampung 3,7 juta liter air dan mengering dalam waktu 12 jam.
Tanpa air dari reservoir, petugas pemadam kebakaran harus bergantung pada tangki air, yang tidak dirancang untuk memadamkan api sebesar itu.
Baca Juga: Kisah Pekerja Panti Jompo di California Bekerja Keras Evakuasi Para Lansia di Tengah Kebakaran
Meskipun perbaikan reservoir telah diajukan pada Januari 2024, namun perusahaan air mengatakan kepada Los Angeles Times bahwa perbaikan tersebut tidak akan selesai hingga April atau Mei 2025.
Gugatan tersebut juga menyebut bahwa kebakaran Palisades sebagai konsekuensi yang tidak dapat dihindari dari kerusakan sistem air yang dioperasikan oleh kota dan perusahaan air.
"Sistem itu tentu saja gagal, dan kegagalan ini merupakan faktor substansial yang menyebabkan penggugat menderita kerugian yang dituduhkan dalam pengaduan ini," tulis gugatan tersebut seperti dikutip dari The Associated Press.
Penggugat mengutip prinsip yang dikenal sebagai "penghukuman terbalik", yang merupakan mekanisme yang sama yang mengharuskan perusahaan utilitas untuk membayar kerusakan akibat kebakaran hutan yang disebabkan oleh peralatan mereka.
Sumber : The Associated Press
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.