JAKARTA, KOMPAS.TV - Pemerintah lewat Kemenko Perekonomian menambah alokasi bantuan sosial Kartu Sembako dan akan kembali memberikan Bantuan Pangan beras 10 kg pada bulan Juni-Juli.
Penerima manfaat Kartu Sembako atau Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) ditambah jadi 18,3 juta keluarga penerima manfaat (KPM), dari yang tadinya 18 juta KPM.
Mengutip keterangan resmi Kemenko Perekonomian, Selasa (27/5/2025), berikut stimulus Penebalan Bantuan Sosial dan Pemberian Bantuan Pangan:
Baca Juga: Resmi! Libur Sekolah Tiket Kereta Diskon 30 Persen, Tiket Pesawat Dapat PPN DTP 6 Persen
a. Tambahan Kartu Sembako Rp200.000/Bulan untuk sekitar 18,3 Juta KPM diberikan selama dua bulan.
b. Bantuan Pangan 10 kg Beras untuk sekitar 18,3 Juta KPM.
c. Penerapan Program oleh Kementerian Sosial, Bapanas (koordinasi dengan Kemenko Pangan, Kementerian Pertanian dan Bulog) terkait stimulus Bantuan Pangan dan Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) selama 2 bulan (Juni-Juli 2025).
Sebelumnya, Kartu Sembako biasanya cair setiap tiga bulan sekali. Seperti pencairan periode April-Juni yang sebesar Rp600.000.
Mengutip Kompas.tv, Masyarakat dapat mengecek status penerimaan BPNT secara mandiri melalui situs resmi Kemensos.
Baca Juga: BSU Rp300 Ribu Cair Juni, Penerimanya 17 Juta Pekerja dan 3,4 Juta Guru Honorer
Hasil pengecekan akan menampilkan status bantuan berdasarkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Apabila hasil pencarian menunjukkan keterangan "YA" disertai tulisan "BPNT APR-JUN 2025", berarti bantuan Anda telah disetujui dan siap dicairkan. Dana akan disalurkan melalui:
Pencairan dilakukan secara bertahap dan diumumkan oleh pendamping sosial atau pemerintah daerah setempat.
Baca Juga: Jelang Puncak Haji, Kemenag Pastikan Tenda di Arafah dan Mina Siap Pakai
Berikut langkah-langkah untuk mengecek apakah Anda termasuk penerima BPNT:
Penerima BPNT adalah warga yang termasuk dalam kelompok ekonomi terbawah di wilayahnya dan sudah masuk dalam DTKS. Ciri-ciri penerima yang sah:
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber :
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.