Nilai Tukar Rupiah Sentuh Rp17.300 per Dolar AS hingga IHSG Anjlok 9 Persen, Kondisi Darurat?

JAKARTA, KOMPASTV - Bank Indonesia melakukan intervensi di pasar offshore, atau non-deliverable forward (NDF) untuk menghadapi tekanan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat akibat kebijakan tarif baru Donald Trump. 

Intervensi di pasar offshore dilakukan Bank Indonesia secara berkesinambungan di pasar Asia, Eropa, dan New York. Ini merespons kurs rupiah offshore yang tembus di atas Rp17.300 per dolar AS, menurut data Bloomberg.

Sementara itu IHSG turun mencapai 9,19 persen dan perdagangan langsung ditutup pada Selasa (8/4/2025).

Dilansir dari rilis BEI, di poin kedua trading halt selama 30 menit, apabila IHSG terjadi penurunan lanjutan hingga lebih dari 15 persen.

Selengkapnya kita bahas bersama Kepala Ekonom Bank Permata Joshua Pardede.

Baca Juga: IHSG Anjlok 8 Persen Lebih, BEI Ubah Ketentuan Auto Rejection dan Trading Halt

#ihsganjlok #nilaitukarrupiah #bei