Harga Pangan Terkini: Cabai Rawit Merah Rp80.600 per Kg, Telur Ayam Rp27.800 per Kg

JAKARTA, KOMPAS.TV — Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional, yang dikelola Bank Indonesia, mencatat pergerakan harga sejumlah komoditas pangan di tingkat pedagang eceran secara nasional pada Kamis (13/3/2025) pagi. 

Beberapa komoditas mengalami fluktuasi harga. Cabai rawit merah tercatat di harga Rp80.600 per kilogram. Telur ayam ras di harga Rp27.800 per kilogram.  

Berdasarkan data PIHPS per pukul 09.30 WIB, harga bawang merah berada di angka Rp41.100 per kilogram, sementara bawang putih dijual seharga Rp43.250 per kilogram.  

Baca Juga: Kemendag Imbau Produsen dan Distributor Minyakita Agar Produksi Sesuai Ukuran dan Harga

Komoditas beras juga mengalami variasi harga tergantung pada kualitasnya.

Beras kualitas bawah I tercatat di harga Rp12.850 per kilogram, sementara kualitas bawah II dijual seharga Rp12.450 per kilogram.

Beras kualitas medium I dipatok Rp14.150 per kilogram, dan kualitas medium II berada di angka Rp13.750 per kilogram. 

Sementara itu, beras kualitas super I dijual Rp15.250 per kilogram, sedangkan kualitas super II seharga Rp14.850 per kilogram.  

Untuk komoditas cabai, harga cabai merah besar tercatat Rp39.450 per kilogram, cabai merah keriting Rp42.900 per kilogram, dan cabai rawit hijau Rp38.950 per kilogram.  

Sementara itu, harga daging ayam ras berada di level Rp31.250 per kilogram.

Untuk daging sapi, kualitas I dijual seharga Rp130.400 per kilogram, sedangkan kualitas II berada di harga Rp124.800 per kilogram.  

Komoditas gula pasir juga mengalami perbedaan harga. Gula pasir kualitas premium dijual Rp18.650 per kilogram, sedangkan gula pasir lokal seharga Rp18.150 per kilogram.  

Adapun minyak goreng curah tercatat di harga Rp19.000 per liter.

Minyak goreng kemasan bermerek I dijual Rp21.750 per liter, sementara minyak goreng kemasan bermerek II berada di angka Rp20.300 per liter.  

Harga pangan ini dapat mengalami perubahan sewaktu-waktu tergantung pada dinamika pasar, distribusi, dan faktor lainnya. 

Masyarakat diimbau untuk terus memantau perkembangan harga guna mengatur perencanaan belanja dengan lebih baik, terutama di bulan Ramadan ini dan jelang Hari Raya Idul Fitri. 

Baca Juga: Sepekan Ramadan, Harga Bahan Pangan Masih Mahal