JAKARTA, KOMPAS.TV- Meski menerapkan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025, PT Kereta Api Indonesia (KAI) bersama Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kemenhub, tetap menyediakan layanan Kereta Api Public Service Obligation (PSO). Kereta jarak jauh dengan tarif yang disubsidi ini melayani berbagai rute di Jawa dan Sumatera.
Vice President Public Relations KAI Anne Purba menyatakan, sepanjang tahun 2024, total pelanggan KA PSO mencapai 16.492.750 penumpang. Sementara itu, selama Januari 2025, jumlah pelanggan KA PSO tercatat sebanyak 1.469.309 penumpang.
Baca Juga: PT KAI: Tiket Kereta Api Lebaran 2025 Bisa Dipesan Setiap Hari Mulai Pukul 00.00 WIB
Jumlah itu naik 11,49 persen dibandingkan periode Januari tahun 2024, yang sebanyak 1.317.833 penumpang.
"Angka tersebut tentunya menunjukkan tingginya minat masyarakat terhadap layanan kereta ekonomi bersubsidi yang tetap memberikan kenyamanan dan keamanan dalam perjalanan," kata Anne dalam keterangan resminya, Selasa (11/2/2025).
Anne menyampaikan, kereta api ekonomi bersubsidi ini memberikan akses mobilitas yang lebih luas bagi masyarakat, khususnya mereka yang membutuhkan moda transportasi yang efisien dan hemat biaya.
Baca Juga: Promo Commuter Line Bandara Soetta Selama Februari, Naik Kereta Bandara Cuma Rp5.000!
Sebagai bagian dari pelayanan publik, KAI dan DJKA tetap mengoperasikan beberapa KA PSO jarak jauh dengan harga yang sangat terjangkau di berbagai rute, antara lain:
1. KA Kahuripan (Blitar–Kiaracondong PP)
2. KA Bengawan (Purwosari–Pasar Senen PP)
3. KA Sri Tanjung (Lempuyangan–Ketapang PP)
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.