JAKARTA, KOMPAS.TV - PT Pertamina (Persero) kembali menyesuaikan harga bahan bakar minyak (BBM) non-subsidi per Kamis (6/2/2025).
Dilansir dari My Pertamina, salah satu yang mengalami kenaikan adalah Pertamax dengan kadar oktan (RON) 92, kini dibanderol Rp12.900 per liter setelah naik Rp400 dari harga sebelumnya. Harga tersebut berlaku untuk wilayah DKI Jakarta.
Sementara itu, harga BBM bersubsidi seperti Pertalite dan Solar tetap tidak mengalami perubahan. Kebijakan penyesuaian harga BBM non-subsidi ini dilakukan mengikuti tren harga minyak dunia serta nilai tukar rupiah.
Tak hanya di SPBU Pertamina, kenaikan harga BBM dengan kadar oktan 92 juga terjadi di berbagai SPBU swasta. Produk-produk BBM RON 92 dari Shell, BP, dan Vivo turut mengalami lonjakan harga yang bervariasi.
Baca Juga: Pertamina Sebut Elpiji 3 Kg Kembali Dijual di Pengecer
Di SPBU Shell, harga BBM jenis Shell Super mengalami kenaikan tertinggi, yakni sebesar Rp 420, sehingga kini dijual seharga Rp 13.350 per liter.
Sementara itu, SPBU BP juga menyesuaikan harga BBM RON 92 atau BP 92 dengan kenaikan Rp 540 menjadi Rp 13.350 per liter.
Hal serupa terjadi di SPBU Vivo, di mana produk Revvo 92 mengalami kenaikan terbesar, yakni Rp 580 per liter, dan kini dibanderol dengan harga yang sama, yaitu Rp 13.350 per liter.
Berikut daftar harga terbaru BBM RON 92 per Kamis (6/2):
Baca Juga: Konsumen Ngeluh Stok BBM di Shell dan BP-AKR Kosong, Manajemen Akui Ada Kendala
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.