Kompas TV bisnis bumn

Dirut Pertamina Sebut Depo Plumpang Tak Bisa Ditutup, Bisa Ganggu Distribusi BBM

Kompas.tv - 15 Maret 2023, 10:27 WIB
dirut-pertamina-sebut-depo-plumpang-tak-bisa-ditutup-bisa-ganggu-distribusi-bbm
Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati menyatakan, Terminal BBM Plumpang di Koja, Jakarta Utara, tidak bisa ditutup. (Sumber: Kompas.tv/Ant)
Penulis : Dina Karina | Editor : Gading Persada

"Insiden itu ada di mana ? itu kalau kita di pojok atas kanan, pas di belokan, di situ. Jadi, bukan di tangkinya tetapi di pipanya. Kalau dilihat ada pipa yang masuk ke dalam tangki tersebut. Di pipa inlet itu lah yang terjadi kebakaran," terang Nicke.

"Saya ingin sampaikan bahwa sebetulnya tangki-tangki dan seluruh instalasi fasilitas yang ada di TBBM Plumpang itu masih aman, tidak terbakar. Yang terbakar adalah pipa yang inlet saja," sambungnya.

Baca Juga: Pertamina Bakal Perluas Buffer Zone Depo Plumpang, Warga Akan Direlokasi dengan Ganti Untung

Ia menuturkan, api yang membakar pipa tersebut dapat dipadamkan dalam waktu 1 jam setelah kejadian dan berikutnya proses pendinginan.

"Itu pun berhasil kami padamkan dalam waktu 1 jam setelah itu didinginkan sehingga setelah 3 jam dinyatakan aman sehingga pada saat itu setelah kejadian pukul 04.00 sudah diaktifkan digunakan kembali tetapi pipanya kami off-kan tidak digunakan," tuturnya.

"Sehingga pasokannya menggunakan yang dari laut, menggunakan pipa yang dari laut sehingga itu untuk memastikan suplai BBM untuk 22 kabupaten/kota itu tetap terjamin walaupun ada insiden ini. Kami waktu itu menjalankan komitmen dan kami menyampaikan kepada masyarakat bahwa kami jamin suplai karena ini tadi tangki-tangkinya semuanya aman, kami langsung on-kan pengiriman yg dari laut," lanjutnya.

Ia juga menyampaikan sampai saat ini, proses investigasi penyebab terjadinya kebakaran tersebut masih dilakukan oleh tim Pertamina dan pihak-pihak terkait lainnya.

"Adapun penyebab kebakaran ini masih dilakukan investigasi yang terdiri dari aparat penegak hukum, kemudian dari Ditjen Migas Kementerian ESDM dan juga tim dari Pertamina. Hasil investigasi belum selesai, belum keluar, tentu nanti kalau sudah ada bisa kami sampaikan dalam forum yang lain," ujarnya.

Baca Juga: Bukan Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Emak-emak Nangis Tak Dapat Bantuan Nasi!

Dalam kesempatan itu, Nicke secara pribadi dan seluruh jajaran Pertamina meminta maaf atas insiden kebakaran tersebut.

"Saya pribadi dan seluruh jajaran Pertamina ingin mengucapkan permohonan maaf, rasa prihatin, dan duka yang mendalam atas terjadinya insiden ini dan kami berusaha memberikan seluruh upaya terbaik untuk melakukan penanggulangan dari insiden yang tidak sama-sama kita inginkan ini," tutupnya.


 



Sumber : Kompas.com, Antara


BERITA LAINNYA



Close Ads x