Kompas TV regional berita daerah

Tak Miliki Ponsel, 6 Siswa dan Guru Ini Datangi Bangunan Kosong untuk Tempat Belajar Sementara

Kompas.tv - 3 Agustus 2020, 19:09 WIB
Penulis : Aleksandra Nugroho

KOMPAS.TV - Tak memiliki ponsel, masih menjadi kendala yang dialami banyak siswa, saat harus belajar di rumah, dengan metode pembelajaran jarak jauh.

Karena itu, agar tidak tertinggal pelajaran, sekolah memberi layanan belajar "door to door" atau rumah ke rumah, agar siswa tetap dapat hak untuk belajar.

Sebanyak enam siswa Sekolah Dasar Negeri Silih Asih Kampung Hamerang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, mendatangi sebuah bangunan kosong yang kini digunakan untuk tempat belajar sementara.

Sebelum masuk, para siswa harus menggunakan masker dan diberi cairan pencuci tangan, sebelum memasuki ruangan.

Kedatangan mereka bukan karena tak memiliki ruang kelas.

Namun karena masa pandemi Covid-19, pemerintah memutuskan agar sekolah dilakukan secara jarak jauh untuk menekan penularan virus Corona.

Namun, tak semua siswa memiliki ponsel untuk belajar daring.

Karena itu, sekolah memutuskan untuk memberi layanan belajar door to door, atau mendatangi siswa satu per satu, agar tetap mendapatkan hak belajar.

Menurut Muhammad Faiz, salah seorang siswa, dirinya senang meski belajar di ruang darurat. Namun faiz, sebenarnya sangat rindu ingin segera kembali ke sekolah.

Karena siswa yang tak memiliki ponsel lebih dari 50 persen, sekolah membentuk kelompok belajar yang terdiri dari 6 siswa, agar waktu mengajar tidak habis hanya di satu rumah siswa.

Pihak Sekolah Dasar Negeri Silih Asih, sebenarnya sudah siap jika pemerintah mengizinkan pembelajaran secara tatap muka, diberlakukan kembali.

Karena beberapa fasilitas protokol kesehatan Covid-19 sudah tersedia.

Salah satunya alat pendekteksi suhu tubuh serta tempat cuci tangan.selain itu, bangku siswa pun sudah diatur untuk menjaga jarak.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.