Pilkada Serentak 2020, Ketum Golkar Airlangga: Modal Awal Pemilu 2024

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 menjadi salah satu tahapan penting bagi Partai Golkar dalam menghadapi Pemilu 2024 mendatang.

Baca Juga: Jelang Pilkada Serentak 2020, Ketum Partai Golkar Bertemu Dengan Prabowo

Pasalnya, bila pada penyelenggaraan pilkada kali ini jumlah calon kepala daerah yang diusung Golkar banyak yang menang, hal itu menjadi modal awal untuk menghadapi pemilu mendatang.

Demikian diungkapkan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar Airlangga Hartarto

"Kemenangan di Pilkada 2020 adalah modal awal dalam memenangkan Golkar pada Pemilu 2024. Namun, yang lebih penting kami menyatukan visi dan serta tekad kami untuk memenangkan pilkada tahun ini untuk memenuhi target kemenangan 60 persen," ujar Airlangga, seperti dilansir dari Antara, Sabtu (25/7/2020).

Oleh karena itu, Airlangga meminta agar seluruh kader, ketua bidang pemenangan pemilu, serta pimpinan DPRD di wilayah masing-masing menjadi ujung tombak dalam menghadapi pilkada kali ini. 

"Saya instruksikan seluruh kader Golkar untuk aktif dan terlibat langsung dalam memenangkan calon kepala daerah di wilayah tanggung jawab dan daerah pemilihan masing-masing," katanya.

Baca Juga: Walikota Tangsel, Airin Rachmi Diany, Jabat Ketua Umum PP Kesatuan Perempuan Partai Golkar

"Partai Golkar harus mengusung kader-kader yang terbaik untuk dapat memenangi pertarungan di pilkada seoptimal mungkin tahun ini," imbuhnya.

Airlangga juga meminta agar selama perhelatan pilkada, seluruh kader memperhatikan aspek adaptasi kebiasaan baru. 

Salah satu tahapan krusial dalam penyelenggaraan pilkada yakni kampanye. 

Menurutnya, kampanye dengan cara konvensional seperti pengerahan massa dalam jumlah besar sudah tidak lagi relevan untuk dilaksanakan pada saat ini 

Airlangga menambahkan, justru micro campaign dan door to door campaign serta pemanfaatan media dan IT secara tepat guna menjadi pertimbangan utama.