Kompas TV entertainment selebriti

Video Catherine Wilson Viral, Ini Kata Dokter Bedanya Nge-Fly dalam Pengaruh Sabu

Kompas.tv - 24 Juli 2020, 14:16 WIB
video-catherine-wilson-viral-ini-kata-dokter-bedanya-nge-fly-dalam-pengaruh-sabu
Tangkap layar Catherine Wilson dalam acara Ini Talkshow (Sumber: Youtube)
Penulis : Ade Indra Kusuma

JAKARTA, KOMPAS.TV - Video lawas Catherine Wilson yang diduga teler saat berada dalam acara Andre dan Sule kini kembali viral.

Viralnya video tersebut tentu tak lepas dari kasus narkoba yang kini tengah menjeratnya. Seperti diketahui, Catherine Wilson ditangkap polisi di kediamannya karena kasus narkoba jenis sabu.

Ditanya soal nge-fly atau teler akibat gunakan sabu, dokter psikiater di Rumah Sakit Husada, dr Dharmawan Ardi Purnama buka suara.

Sabu-sabu merupakan metamfetamin atau obat stimulan, sehingga jika dipakai (dikonsumsi) akan meningkatkan semangat. Tapi itu tidak sama dengan nge-fly.

"Kalau cuma melihat video ini tidak bisa dikatakan dia sedang high sabu. Begitu drop akan muncul gejala seperti depresi, down, kehilangan semangat dan energi," katanya, Kamis (23/7/2020) seperti mengutip Grid.ID.

Dia melanjutkan, efek samping yang sering terjadi saat seseorang memakai sabu-sabu adalah paranoid karena dopamin di otak terlalu banyak.

Oleh karena itu, menurutnya belum tentu di video yang tengah viral tersebut yang bersangkutan sedang high sabu-sabu.

"Hanya kebetulan baru-baru ini CW ditangkap atas kepemilikan sabu. Yang memviralkan itu bisa aja. Ya, pas momennya," kata dia.

Menurut Dharmawan, orang yang kecanduan sabu dapat ditolong, tapi hal itu membutuhkan waktu sekitar 6 bulan.

"Kalau bikin pulih dari gejala depresi dan paranoidnya cepat paling 2 minggu beres. Cuma, mempertahankan kondisinya supaya enggak balik pakai sabu-sabu lagi yang sulit, tapi itu bisa perlu sampai 6 bulan," kata Dharmawan.

Pertolongan yang dimaksudkannya dapat dilakukan dengan mengobati gejalanya, lalu perlahan dilepaskan dari ketergantungannya.

Selain itu, persoalan ketergantungan obat atau narkoba dapat disembuhkan tidak sampai tahunan apabila rutin menjalani terapi juga.

Terkait video yang ramai tersebut, Reindhy sebagai Manajer Catherine Wilson juga angkat bicara. Ia menjelaskan Catherine sempat mengeluh sedang tidak enak badan satu hari sebelum syuting acara tersebut.

Seingatnya, acara tersebut tayang di sebuah stasiun televisi.

"Yang saya tahu H-1 dia teleponan sama saya untuk bilang lagi enggak enak badan. Mungkin bisa jadi kan dia nutupin dia sakit juga kan, dia pusing kayak gitu," ujarnya,

"Berusaha tampil tapi nahan sakit, memang waktu itu dia bilang lagi sakit, sempet masuk rumah sakit kan setelah itu," lanjutnya.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x