Kompas TV nasional peristiwa

Polda Metro Jaya Gelar Operasi Patuh Jaya Mulai Hari Ini, Berikut Lokasi yang Jadi Target di Jakarta

Kompas.tv - 23 Juli 2020, 12:08 WIB
polda-metro-jaya-gelar-operasi-patuh-jaya-mulai-hari-ini-berikut-lokasi-yang-jadi-target-di-jakarta
Petugas kepolisian dari direktorat lalu lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya menyosialisasikan penerapan sistem tilang elektronik atau electronic traffic law enforcement (ETLE) untuk kendaraan roda dua atau motor di Simpang Sarinah, Thamrin, Jakarta Pusat (Sumber: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG)
Penulis : Tito Dirhantoro

JAKARTA, KOMPAS TV - Direktorat Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya menggelar Operasi Patuh Jaya 2020 mulai hari ini. Operasi lalu lintas ini akan berlangsung selama dua pekan atau sampai 5 Agustus 2020.

Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Sambodo Purnomo Yogo, mengatakan operasi lalu lintas kali ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.

“Operasi Patuh Jaya 2020 tidak menggunakan sistem razia di tempat untuk menghindari kerumunan,” kata Kombes Sambodo Purnomo Yogo di Jakarta, Kamis (23/7/2020).

Baca Juga: Cipta Kondisi, Polisi Razia Protokol Kesehatan di Lokasi Keramaian

Sementara itu, Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Fahri Siregar, mengatakan Operasi Patuh Jaya kali ini, polisi tidak akan berdiam diri di pinggir jalan dan merazia pengendara. 

Namun, kata Fahri, polisi akan berkeliling dan langsung menyetop pengendara yang terlihat melanggar aturan.

"Kami akan mobile. Misalnya, dari Jalan Hasyim Ashari pindah ke Daan Mogot. Jadi, ada perpindahan secara mobile," kata Fahri.

Namun, Fahri tak dapat memastikan berapa lama penjagaan di satu titik berlangsung. Ia mengatakan petugas akan berpindah lokasi operasi jika di tempat tersebut dinilai pelanggaran sudah berkurang.

"Jadi, tidak bisa dihitung berapa lamanya. Kalau sudah dirasa berkurang pelanggarannya, kami akan pindah lagi ke tempat yang sekiranya akan banyak pelanggaran," ujar Fahri.

Baca Juga: Resah dengan Geng Motor, Pria Ini Bunuh Salah Satu Anggotanya!

Demi menghindari penumpukan, petugas yang berjaga di setiap titik dibatasi jumlahnya, maksimal 15 orang. Petugas akan dilengkapi masker dan sarung tangan. 

Total ada 1.807 personel gabungan, mulai polisi, TNI, Dishub DKI, hingga Satpol PP, yang akan melakukan penjagaan di Operasi Patuh Jaya tahun ini.

Selain itu, Fahri menyebut ada 5 sasaran Operasi Patuh Jaya 2020. Di antaranya melawan arus hingga melanggar marka stop line.

Ketiga, penumpang dan pengemudi tidak menggunakan helm SNI. Keempat, melintas bahu jalan tol. Kelima, menggunakan rotator dan sirene tidak sesuai ketentuan. 

“Lima poin itu yang jadi sasaran khusus," kata Fahri.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x