Pertemuan Petambang Dan Perusahaan Nyaris Ricuh

Bolmong, Kompas.tv-Pasca blokade jalan perusahaan tambang emas PT.Jresouces Bolaang mMongondow oleh warga desa Bakan, Pemerintah setempat bersama warga dan pihak perusahaan langsung mengelar pertemuan untuk mencari solusi. Pertemuan ini nyaris ricuh setelah masyarakat petambang terpaksa keluar dari dalam ruangan pertemuan karena warga menilai pertemuan tidak  akan mendapatkan kesepakatan, sebab yang hadir bukan pengambil keputusan.

Nyaris ricuh ini terjadi setelah salah satu perwakilan dari perusahaan tambang emas PT.JRBM mulai bicara dalam pertemuan bersama  Pemerintah setempat yang melibatkan masyarakat petambang Desa Bakan Kecamatan Lolayan Kabupaten Bolaang Mongondow yang di gelar di kantor desa setempat.

Warga langsung berteriak dan keluar dari dalam ruangan pertemuan karena menilai Pemerintah setempat yang mewakili Pemerintah Bolmong, maupun pihak perusahaan PT.JRBM yang hadir, bukan pengambil keputusan untuk menjadikan wilayah tambang yang selama ini menjadi tempat warga bergantung hidup untuk jadikan lokasi pertambangan rakyat.  

Meski nyaris ricuh, pertemuan tetap dilanjutkan dan warga tetap memaksa agar pihak perusahan membebaskan sebagian lahan untuk dijadikan WPR, sebab lahan yang mereka tuntut merupakan lahan milik masyarakat setempat, yang belum di jual kepada pihak perusahan tapi warga justru dilarang untuk beraktifitas.

Warga mengaku akibat ditutupnya lokasi pertambang emas Bakan, ribuan petambang yang biasanya beraktifitas di lokasi tersebut terpaksa harus kehilangan pekerjaan.

Selain menerima tuntutan masyarakat petambang, dalam pertemuan ini juga dibentuk tim yang melibatkan masyarakat petambang untuk memperjuangkan aspirasi petambang.

NONTON JUGA : https://www.youtube.com/watch?v=xVg1xwUGztI

Terkait apakah warga bisa beraktifitas kembali dilahan milik petambang yang berdekatan dengan lokasi perusahaan, pihak perusahan tidak bisa mengambil keputusan, sebab selain tidak memiliki izin harus ada ijin dari pihak Kepolisian.

Pasca di tertibkannya lokasi pertambangan emas di desa Bakan oleh pihak Kepolisian setempat, warga tidak dapat beraktifitas, hingga berujung pada aksi blokade jalan masuk ke perusahaan PT.JRBM, sebagai bentuk kemarahan warga, dan hingga kini warga tidak mendapat solusi baik dari Pemerintah Bolaang Mongondow maupun pihak perusahaan apakah warga petambang dapat beraktifitas kembali meskipun telah dilakukan pertemuan.

#kompastvmanado #bakan #pertambangan

Rahman Rahim Kompas tv Bolaang Mongondow

Jangan Lupa juga untuk Follow & Subscribe

FB : KOMPASTV MANADO

YT : KOMPASTV MANADO https://www.youtube.com/channel/UCb42zFy64SyII10mfIVEgzg/featured