2 Kadis Pemkot Surabaya Positif Covid-19, Layanan Dialihkan Via Online

SURABAYA, KOMPAS.TV - Kasus penyebaran Covid-19 di kota Surabaya terus bertambah. Kali ini, dua pejabat di lingkungan dinas pemerintah kota Surabaya dinyatakan positif virus corona.

Pemerintah kota Surabaya terus aktif melakukan rapid tes massal, termasuk di lingkup ASN pemkot Surabaya. 

Hasil rapid test dan tes swab terbaru, dinyatakan ada dua pejabat eselon dua yang menjabat sebagai Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil kota Surabaya, dan Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak, dinyatakan positif Covid-19.

Guna mengantisipasi adanya penyebaran di lingkup di Dukcapil, saat ini kantor itu ditutup sementara selama 14 hari, dan pelayanan dialihkan via daring.

Selain itu, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil membenarkan jika Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Pemerintah Provinsi Jawa Barat M Solihin meninggal dunia dan terkonfirmasi positif terinfeksi virus Covid-19.

Mochamad Solihin meninggal dunia di Rumah Sakit Boromeus Rabu (1/7/2020) kemarin.

Proses pemakaman Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Pemerintah Provinsi Jawa Barat ini dilakukan dengan menggunakan protokol Covid-19.

Pemerintah provinsi Jawa Barat saat ini tengah melakukan penelusuran kontak kepada setiap orang yang bertemu dengan untuk dilakukan tes cepat Covid-19, termasuk kepada seluruh karyawan dan Gubenur Jawa Barat, Ridwan Kamil.