Kompas TV internasional kompas dunia

Perkuat Propaganda, Adik Kim Jong-un Buat Literasi yang Agungkan Sang Kakak

Kompas.tv - 30 Juni 2020, 17:24 WIB
perkuat-propaganda-adik-kim-jong-un-buat-literasi-yang-agungkan-sang-kakak
Kim Yo Jong adik dari pemimpin Korea Utara Kim Jong Un (Sumber: REUTERS)
Penulis : Haryo Jati

KOMPAS.TV - Adik pemimpin Korea Utara Kim Jong-un, Kim Yo-jong menginstruksikan pembuatan literasi yang memuja sang kakak.

Literasi tersebut akan menitikberatkan pada proyek pembangunan Rumah Sakit Umum Pyongyang (PGH).

Literasi itu akan berisi tentang cinta Kim Jong-un terhadap rakyatnya dan semangat ideologi para pekerja konstruksi Rumah Sakit Umum Pyongyang (PGH).

Baca Juga: Kim Jong-Un Bergelimang Benda-Benda Mewah Berkat Peranan Office 39

“Pada 20 Juni, kamerad Kim Yo-Jong mengistruksikan Departemen Propaganda dan Agitasi sebanyak 75 volume literasi, termasuk novel dan koleksi puisi, serta diterbitkan pada perayaan ulang tahun ke-75 Partai Pekerja Korea Utara, 10 Oktober,” bunyi sumber pemerintahan kepada Daily NK dikutip Express.

“Grup Penulis Literatur 15 April telah ditugaskan untuk melakukan penulisan, sementara Munhak Yesul Chonghap Chulpansa bertanggung jawab pada pencetakan dan penerbitan,” lanjutnya.

PGH saat ini dalam masa pembangunan dan diharapkan bisa selesai sebelum perayaan ulang tahun ke-75 Partai Pekerja Korea, yang merupakan partai penguasa Korea Utara.

Proyek PGH disebut sebagai salah satu bukti kesuksesan dan kekuatan pemerintahan Korea Utara.

Kim Yo-jong pun menegaskan para penulis akan memiliki peran besar dalam pembuatan literasi ini, demi membuat perayaan 10 Oktober menjadi besar.

Baca Juga: Kim Jong-Un Menghilang dari Publik, Ini Dugaan Pihak Jepang

Dia mengatakan bahwa rencana ini bakal menjadi momen membanggakan dalam sejarah partai.

Salah satu sosok berpengaruh di pemerintahan Korut itu percaya literature tersebut harus menjadi gambaran bahwa semua yang bekerja di proyek GPH memiliki keyakinan tak tergoyahkan untuk mengikuti perintah negara.

Selain itu juga menunjukkan bahwa metode konstruksi tersebut merupakan gaya Korut disertai dengan ide serta kreativitas tinggi.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x