Penyaluran Kredit Usaha Rakyat BRI Kepada Pedagang Pasar

JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah, Teten Masduki meninjau penyaluran kredit usaha rakyat, kepada pedagang di pasar Rawamangun, Jakarta Timur, Selasa pagi.

Penyaluran dilakukan bekerja sama dengan PT Bank Rakyat Indonesia, dengan memberikan restrukturisasi pinjaman lama, dan pemberian modal kerja baru.

Pemberian bantuan didampingi wakil direktur utama PT Bank Rakyat Indonesia, Catur Budi Harto, kepada sejumlah pedagang di pasar Rawangun, yang terdampak Covid-19.

Pedagang mendapatkan pinjaman kredit usaha rakyat, hingga 50 juta rupiah.

Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, Teten Masduki, pemerintah mengalokasikan anggaran, untuk umkm menghadapi Covid-19 mencapai 123 triliun. 

Ini diharapkan dapat membantu masalah cash flow, usaha kecil menengah dan koperasi.

Wakil Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia, Catur Budi Harto, mengatakan hingga Mei 2020, PT Bank Rakyat Indonesia, sudah menyalurkan kredit usaha rakyat, 47 triliun. 

Sebagian debitur penerima kredit tersebut merupakan pedagang pasar, salah satunya di pasar Rawangun, Jakarta Timur. 

Mengingat Bank Rakyat Indonesia, merupakan bank yang portofolionya 78 persen berisi UMKM.

Sementara, sejumlah pedagang di pasar rawamangun, mengaku terbantu, dengan adanya bantuan kredit usaha rakyat, oleh pemerintah dan bank BRI.

Sejumlah keringanan didapatkan oleh pedagang, salah satunya penghilangan bunga pinjaman, serta jatuh tempo pengembalian pinjaman yang bisa diundur.