Kompas TV olahraga kompas sport

Kisruh Shin Tae-Yong dengan PSSI, Ini Kata Bima Sakti

Kompas.tv - 22 Juni 2020, 20:29 WIB
kisruh-shin-tae-yong-dengan-pssi-ini-kata-bima-sakti
Pelatih timnas Indonesia U-16, Bima Sakti (Sumber: PSSI)
Penulis : Haryo Jati

KOMPAS.TV - Pelatih timnas Indonesia U-16, Bima Sakti enggan bicara banyak terkait kisruh antara PSSI dengan pembesut timnas Indonesia U-19, Shin Tae-yong.

Dalam kesempatan tersebut, mantan caretacker timnas senior di Piala AFF 2018 itu menegaskan fokus utama adalah persiapan timnas U-19.

Bima pun berharap polemik antara kedua pihak bisa segera diselesaikan dan kembali fokus ke timnas U-19.

Baca Juga: Bersikeras TC Timnas Indonesia U-19 di Luar Negeri, Ini Alasan Shin Tae-Yong

“Ya, kami berharap cepat melakukan persiapan untuk timnas. Soal berita-berita yang lagi ramai di luar soal PSSI dan STY (Shin Tae-yong), saya no comment saja. Yang pasti kami berharap yang terbaiklah,” ujarnya dilansir dari Bolasport.com.

Bima menegaskan persiapan timnas U-19 harus segera dilakukan mengingat mereka akan menjalani turnamen penting.

Turnamen tersebut adalah Piala Asia U-19 di Uzbekistan, Oktober nanti serta Piala Dunia U-20 2021 di Indonesia.

Bima berharap masalah yang sekarang mendera keduanya tak mengganggu fokus timnas U-19.

“Kami persiapkan timnas U-19 untuk persiapan di Piala Asia bahkan nanti di turnamen yg lebih berat lagi Piala Dunia. Semoga masalahnya seperti itu selesai dan bisa lebih fokus lagi,” lanjutnya.

Sebelumnya kisruh antara PSSI dengan Shin Tae-yong terkait dengan pemusatan latihan (TC) timnas U-19.

Shin ingin TC dilakukan di Korea Selatan, sedangkan PSSI tetap ingin dilaksanakan di Indonesia.

Baca Juga: Konflik dengan PSSI, Ini Kata Shin Tae-Yong

Akibatnya, Shin melontarkan komentar-komentar kepada media Korsel. Dia merasa disudutkan oleh PSSI.

Sementara itu, selama wabah Covid-19, timnas U-19 melakukan TC secara virtual.

Hingga saat ini, Shin masih berada di Korsel bersama asistennya, Kim Hae-woon, Ko Gyun-gyun, Woo Jae-kim dan Lee Jae-hong.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x