Kompas TV olahraga kompas sport

Indra Sjafri Merasa Shin Tae-Yong Tak Lagi Percaya Diri untuk Penuhi Target

Kompas.tv - 20 Juni 2020, 18:11 WIB
indra-sjafri-merasa-shin-tae-yong-tak-lagi-percaya-diri-untuk-penuhi-target
Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri. (Sumber: PSSI)
Penulis : Haryo Jati

KOMPAS.TV - Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri merasa pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong sudah tak percaya diri lagi dalam memenuhi targetnya.

Indra Sjafri dengan pelatih berkebangsaan Korea Selatan itu tengah berseteru setelah komentar Shin dengan media-media di negaranya.

Indra Sjafri menjadi sasaran tembak Shin, yang merasa mantan pembesut timnas Indonesia U-19 itu indisipliner dan tak seharsunya ada dalam tim pelatih.

Baca Juga: Berikut Tanggapan PSSI Terkait Kritik Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong

Bahkan Shin sempat menyalahkan Indra Sjafri ketika timnas Indonesia dikalahkan Persita Tangerang dengan skor 1-4, Februari lalu.

Menurut Shin pemain yang diturunkan merupakan pemilihan Indra Sjafri. Pelatih asal Sumatera Barat itu pun membantahnya.

Dia mengungkapkan saat pemilihan pemain, Shin mengusirnya keluar karena marah kepada Indra Sjafri yang memutuskan meninggalkan tim lebih dulu saat pulang dari pemusatan latihan di Thailand.

Padahal, Indra menegaskan dirinya sudah meminta izin dan meminta maaf. Dia pun menegaskan karena pengusiran itu, dirinya tak mungkin bisa ikut menentukan tim.

“Bagaimana mungkin saya dibilang menjadi penentu pemilihan pemain, sementara saat rapat penentuan pemain saya sudah diusir keluar?” katanya di laman resmi PSSI.

Indra pun melihat sikap Shin yang banyak berkomentar di media Korsel, menunjukkan kepercayaan diri mantan pembesut Korsel itu telah hilang.

Baca Juga: Hubungan dengan Shin Tae-Yong Kisruh, Indra Sjafri Angkat Bicara

Apalagi, Shin sebelumnya sempat menjanjikan timnas Indonesia bisa menjadi juara Piala AFF 2020.

“Sementara kandidat lain, Luis Milla, tidak bisa menjamin itu. Pembohong namanya kalau ada seorang pelatih bisa menjamin juara dalam sepak bola,” ujar Indra.

“Dia ini sebenarnya banyak alasan saja, karena tak yakin bisa memenuhi target berat yang dibebankan federasi kita. PSSI ingin timnas senior juara Piala AFF 2020, memperbaiki peringkat FIFA, serta Timnas U-19 berprestasi di Piala Dunia U-20 2021,” tambahnya.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x