2 Pemudik Positif Corona Saat Mendarat, Gugus Tugas Telusuri 80 Penumpang dan 5 Kru Pesawat

PADANG, KOMPASTV – Berbekal hasil non-reaktif saat rapid test Covid-19, dua pemuda pulang ke kampung halaman di Sumatera Barat. Namun setibanya di Bandara Internasional Minangkabau keduanya diminta untuk menjalani tes swab dan hasilnya positif.

Saat ini tim gugus tugas sedang melakukan penulusuran terhadap 80 penumpang dan 5 crew pesawat.

Executive General Manager PT Angkasa Pura II Cabang BIM Yos Suwagiono menjelaskan kedua pemuda tersbut berinisial R, laki-laki 23 tahun asal Limapuluh Kota dan AS, laki-laki berusia 25 tahun asal Padang Pariaman.

Baca Juga: WNA Irlandia Positif Corona, Sempat Berpindah-pindah Hotel di Padang

Keduanya dapat menaiki pesawat karena memiliki surat bebas covid-19 dengan pemeriksaan rapid test. Namun Pemerintah Provinsi Sumatera Barat memiliki aturan yakni mewajibkan tes swab terhadap pendatang.

“Mereka ini berbekal surat rapid test yang non-reaktif saat naik pesawat dari Jakarta. Saat mendarat di BIM pada Rabu, mereka dites swab dan ternyata hasilnya positif," ujar Yos, Senin (8/6/2020). Dikutip dari Kompas.com.

Lebih lanjut Yos mengatakan, keduanya dapat lolos dari bandara karena telah melengkapi syarat adminstrasi. Yakni setiap penumpang harus dibekali surat hasil tes swab yang negatif Covid-19 atau rapid test yang hasilnya non-reaktif.

Untuk tes swab, paling lama tujuh hari terakhir dan rapid test dalam waktu tiga hari terakhir. Namun Pemprov Sumbar memiliki kebijakan untuk mewajibkan setiap penumpang yang tiba untuk tes swab.

Baca Juga: Satu Keluarga di Jember Positif Corona, Sejumlah Tetangga Dekat Tertular

Menurut Yos, kebijakan Pemprov Sumbar itu merupakan yang pertama di Indonesia, dengan tujuan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Sumbar.

"Kita apresiasi Pemprov Sumbar. Penumpang yang mendarat dites swab secara gratis. Ini hanya dilakukan di BIM," ucap Yos.

Menurut Yos, setelah penumpang tersebut diketahui positif mengidap corona, pihaknya sudah memberikan data penumpang kepada tim Gugus Tugas untuk dilakukan penelusuran.

Baca Juga: WNA Irlandia Positif Corona, Sempat Berpindah-pindah Hotel di Padang

"Kita serahkan kepada tim Gugus Tugas melakukan tracing. Data-datanya sudah diserahkan. Ada 80 penumpang dan lima kru pesawat," ujar Yos.