Kompas TV regional berita daerah

Jalur Keluar Masuk Dijaga, Warga Perketat Protokol Pencegahan Covid 19 Hingga Tingkat RT

Kompas.tv - 1 Juni 2020, 19:20 WIB

BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Sejumlah warga nampak terkejut dan gugup saat mereka diminta berhenti oleh petugas di posko penanganan Covid-19 RT 69 Sungai Andai Banjarmasin.

Namun itu tak berlangsung lama karena para petugas yang juga warga RT 69 segera memberi pengertian dan memberikan masker penutup wajah kepada mereka.

Tua, muda, anak anak dan dewasa maupun lelaki perempuan mendapat perlakuan sama.

Kegiatan ini memang bagian dari PSBK atau pembatasan sosial berskala kecil dengan sosialisasi sekaligus penegakan disiplin penerapan protokol kesehatan mencegah penularan korona terutama dengan tertib bermasker.

Kegiatan ini juga sekaligus memaknai hari lahir Pancasila pada 1 Juni terutama sila ketiga yakni persatuan Indonesia.

Warga yakin dengan disiplin bersatu  dan kebersamaan covid 19 akan teratasi.

 “Alhamdulillah, kami warga RT 69 Sungai Andai Banjarmasin mulai hari ini (senin 1/6/2020) memulai PSBK sekaligus ini sebagai aksi memperingati hari lahir Pancasila terutama sila ke tiga yakni persatuan Indonesia, kami yakin dengan persatuan dan kebersamaan disiplin mengikuti protokol kesehatan , maka pandemi covid bisa kita atasi “, demikian kata Anto warga RT 69 yang sekaligus ketua blok 1 di komplek Jeruk Purut.

Komplek Herlina Perkasa RT 69 Sungai Andai ini terdiri blok jeruk purut 1 sampai blok 12, jalan Jeruk Purut Raya, juga Daun Salam, Cengkeh dan Arrahman. PSBK di rt 69 Sungai Andai ini akan dijalankan dengan melibatkan seluruh warga di setiap blok dengan sistem jaga perhari selama 24 jam di posko yang tepat berada di depan masjid Arraudah yang menjadi titik utama jalan masuk komplek. Sementara jalur jalan lain melalui komplek daun salam ditutup dengan portal yang telah ada sebelumnya.

Sementara ketua RT 69 sungai Andai Udin menyatakan dukungan dari warganya sangat besar untuk melaksanakan PSBK di wilayah RT 69 karena kesadaran pada bahaya penyakit yang disebabkan oleh virus korona.  “Di awal awal kegiatan PSBK ini kami utamakan sosialiasasi pada warga agar tertib gunakan masker dan jika tak membawa masker kami beri gratis, tapi dihari hari selanjutnya kami akan lebih tegas menegur, dan khusus kepada warga luar jika tidak sangat penting kami larang masuk seperti ojek online, biar barangnya dititip dan diambil di posko “

Pembatasan sosial berskala besar di kota Banjarmasin tidak lagi diperpanjang setelah dua kali masa pelaksanaan, namun diharapkan keterlibatan aktif warga dalam lingkup RT melalui PSBK.

Dalam PSBK di RT 69 Sungai Andai seluruh warga dilibatkan dengan posko yang diaktifkan selama 24 jam dengan sejumlah aturan seperti wajib masker dan warga luar tanpa kepentingan mendesak tidak diijinkan masuk.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x