Kompas TV internasional kompas dunia

Lockdown 24 Jam Penuh, Seluruh Warga Arab Saudi Tak Bisa Merayakan Idul Fitri

Kompas.tv - 26 Mei 2020, 18:05 WIB
lockdown-24-jam-penuh-seluruh-warga-arab-saudi-tak-bisa-merayakan-idul-fitri
Situasi di sekitar Kabah, di dalam Masjidil Haram, Arab Saudi, kosong dari para jemaah saat diberlakukan sterilisasi, Kamis (5/3/2020). Terkait merebaknya virus corona, Pemerintah Arab Saudi menutup sementara kegiatan umrah dan melakukan sterilisasi di sekitar Kabah termasuk lokasi untuk melakukan sai di antara Bukit Safa dan Marwah. (Sumber: KOMPAS.com/AFP/ABDEL GHANI BASHIR)
Penulis : Johannes Mangihot

KOMPASTV – Kerajaan Arab Saudi memberlakukan pembatasan kawasan atau lockdown selama 24 jam penuh.

Hal ini membuat seluruh masyarakat yang tinggal di Arab Saudi tidak bisa keluar. Termasuk saat Hari Raya Idul Fitri 1441 H.

Duta Besar RI untuk Kerajaan Arab Saudi, Agus Maftuh Abegebriel menjelaskan lockdown selama 24 jam penuh ini dilakukan di seluruh wilayah Arab Saudi mulai 1 Syawal hingga 4 Syawal.

Baca Juga: Cerita WNI Ramadhan di Jeddah Arab Saudi

Seluruh masjid di wilayah Arab Saudi juga tidak di buka untuk melaksanakan Shalat Idul Fitri. Shalat Idul Fitri hanya bileh diadakan di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi.

“Itupun dengan jamaah yang sangat terbatas,” ujar Agus saat teleconference sebelum pengumuman kasus baru Covid-19 oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Selasa (26/5/2020).

Lebih lanjut Agus menjelaskan hal menarik dari warga negara Arab Saudi yakni pada media sosial warga Arab Saudi selalu mendoakan pemerintah, para menteri dan Raja Salman agar dapat diberi kekuatan dalam menghadapi wabah virus corona.

Menurut Agus hal ini patut di contoh di Indonesia untuk mendoakan pemerintah pusat, pemerinta daerah agar mendapat kekuatan dalam menangani pandemi virus corona.

Baca Juga: Situasi Terkini Arab Saudi: Lockdown Sampai 4 Syawal, Tak Ada Shalat Ied di Masjid

Agus yakin dengan kebersamaan wabah virus corona di Indonesia dapat segera berakhir.

“Kebersamaan merupakan energ dasyat kita untuk melangkah. Saat ini dalam menghadapi pandemi corona hilangkan ke-aku-an kita, hilangkan diksi ke-kamu-an, ke-mereka-an, ke-dia-an. Yang ada hanya satu ke-kita-an,” ujar Agus.

Data dari John Hopkins coronavirus resource center, kasus pasien positif di Arab Saudi mencapai 74.795 dengan angka kasus meninggal mencapai 399 kasus dan Sebanyak 45.668 orang di Saudi telah sembuh.

 



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x