Hidup Bersih Sebagai Bagian Dari Iman dan Islam Bisa Kurangi Sebaran Wabah Covid 19

Bersih adalah iman. Menjaga kebersihan diri, kebersihan lingkungan, hingga kebersihan jiwa. Berbicara soal sampah dan kebiasaan hidup yang tidak bersih, maka dapat dimaknai bahwa  Bersih dimulai dari diri, lingkungan dan masyarakat.

Bersih adalah bebas dari kotoran. Tidak bernoda. Bersih adalah gaya hidup. Hidup yang bersih dan suci akan menjadikan manusia sehat jasmani dan rohani.
Islam mencintai kebersihan dan kesucian. Bukan hanya jasmaniah tapi juga batiniah. Itulah mengapa hidup bersih adalah modal awal yang sangat penting bagi setiap manusia untuk menghadapi hidup secara positif. Manusia perlu menjaga kebersihan diri agar sehat, tidak bau, tidak kotor, tidak menyebarkan kotoran, atau menularkan kuman penyakit bagi diri sendiri maupun orang lain.

Kebersihan badan meliputi diri sendiri sendiri seperti mandi, menyikat gigi, mencuci tangan, dan memakai pakaian yang bersih. Mencuci juga dapat dikategorikan salah satu cara menjaga kebersihan. dalam hal menjaga tubuh kita harus bijak menentukan asupan yang kita konsumsi sehari-hari.

Islam tidak mengajarkan hal-hal yang kotor, karena kotor melahirkan dampak yang buruk. Dengan selalu menjaga pola hidup yang bersih dan sehat, maka kita akan terhindar dari berbagai penyakit sehingga kita akan menjadi umat yang sehat dan kuat, dan melahirkan generasi yang sehat dan kuat pula.

Dalam sebuah hadis Rasulullah SAW bersabda:

"Orang mukmin yang kuat lebih disukai Allah dari mukmin yang lemah." (HR Muslim dari Abu Hurairah)

Dalam hal ini Allah SWT telah mengingatkan kita untuk selalu waspada dan takut kalau kita meninggalkan generasi lemah di belakang kita.

Rasulullah bersabda:

“Sesungguhnya badanmu memiliki hak atas dirimu.”

Allah SWT berfirman:
“Hendaklah takut orang-orang yang meninggalkan generasi lemah di belakang mereka, yang mana mereka khawatir terhadap kondisi mereka.” (QS An Nisa: 9).

Kebersihan adalah keadaan yang bebas dari kotoran termasuk diantaranya debu kotoran, sampah, dan bau.

Kebersihan adalah salah satu tanda kebesaran Allah SWT. Kebersihan dimulai dari diri sendiri. Islam selalu mendorong manusia untuk selalu bersih. Salah satunya dengan media wudhu.

Ibadah wudhu tampaknya sepele, mudah dilakukan. Karena itu banyak umat islam yang memandangnya biasa-biasa saja. Padahal bila wudhu dilakukan tidak sempurna, salatnya pun tidak diterima (HR Bukhari dan Muslim)

Dalam sehari minimal 5 kali manusia dianjurkan untuk berwudhu ketika akan mengerjakan salat.