Kompas TV olahraga kompas sport

2 Pertandingan Liga Belarusia Ditunda Karena Wabah Virus Corona

Kompas.tv - 12 Mei 2020, 09:28 WIB
2-pertandingan-liga-belarusia-ditunda-karena-wabah-virus-corona
Liga Belarusia tetap berjalan meski tengah dilanda wabah virus Corona. (Sumber: AP Photo/Sergei Grits)
Penulis : Haryo Jati

KOMPAS.TV - Akhirnya dua pertandingan Liga Belarusia harus dihentikan karena wabah virus Corona.

Satu pertandingan Divisi Utama yang mempertemukan FC Minsk dan Neman Grodno dan laga divisi satu, Arsenal Dzerzhinsk melawan Lokomotiv Gomel harus dihentikan.

Pasalnya, beberapa pemain FC Minsk dan Lokomotiv Gomel dikhawatirkan suspek Corona.

Baca Juga: Penyerang Juventus Paulo Dybala Sembuh dari Virus Corona

Laga FC Minks melawan Neman Grodno seharusnya dilaksanakan pada 15 Mei, sedangkan Arsenal Dzerzhinsk vs Lokomotiv Gomel pada 16 Mei.

Saat ini, masih belum diketahui kapan jadwal perubahan kedua pertandingan tersebut.

Hal ini jelas menjadi imbas tetap berjalannya Liga Belarusia meski di tengah wabah COVID-19.

Pemerintah Belarusia memang tak menganggap wabah virus Corona sebuah masalah besar.

Padahal, di negara pecahan Uni Sovyet tersebut tercatat 24.000 kasus dengan lebih dari 130 kematian karena virus Corona.

Oleh karena itu, Liga Belarusia tetap berjalan meski sebagian besar kompetisi di Eropa dan dunia ditangguhkan.

“Sangat gila hanya kami yang masih bermain. Di sini mereka bersikap seakan itu (virus Corona) bukan hal besar, dan kita tak perlu takut,” ujar pemain FC Minsk, Ognjen Rolovic kepada Sportsmail.

Baca Juga: Persipura Ingin Sumbangkan Subsidi dari LIB ke Tim Gugus Tugas Corona

“Ada mentalitas yang aneh di sini, karena jika Anda tak takut dengan situasi sekarang maka Anda bukanlah pria,” lanjutnya.

Bahkan Presiden Belarusia, Alexander Lukashenko menunjukkan sikap skpetis diperlukan penanggulangan penuh untuk mencegah penyebaran virus.

Bahkan pada Sabtu (9/5/2020), ratusan prajurit Belarusia gerak jalan bersama untuk merayakan kemenangan Uni Sovyet di Perang Dunia ke-II.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x