Satu RT di Banyumas Lockdown, Awalnya Tiga Orang Positif Corona

BANYUMAS, KOMPASTV – Satu wilayah Rukun Tetangga (RT) di Kelurahan Kelurahan Kober, Kecamatan Purwokerto Barat, Banyumas, Jawa Tengah harus menjalani karantina wilayah alias lockdown.

Hal ini dikarenakan tiga orang yang tinggal dalam satu rumah di lingkungan tersebut terkonfirmasi positif terinfeksi virus corona alias Covid-19.

Bupati Banyumas Achmad Husein menjelaskan satu dari tiga orang yang dinyatakan positif memiliki riwayat mengikuti ijtima ulama di Gowa, Sulawesi Selatan. Ketiganya kini telah di evakuasi dan menjalani proses isolasi.

Baca Juga: Langgar Lockdown, Pria Ini Tularkan Covid-19 ke Bayinya

"Ini kasus yang mengikuti ijtima ulama di Gowa, salah satu saja. Ketiganya sudah kami evakuasi beberapa hari lalu, kami lakukan swab dan hasilnya positif," kata Husein, Kamis (16/4/2020). Dikutip dari Kompas.com.

Lebih lanjut Achmad menjelaskan kebijakan karantina satu RT dilakukan karena ditemukannya kasus pasien positif Corona.

Pada Rabu (15/4/2020) Pemerintah Kabupaten Banyumas melakukan rapid test terhadap warga lain di sekitar RT tersebut. Hasilnya enam orang diduga terpapar Covid-19, karena rapid test menunjukkan hasil reaktif.

Achmad optimis dengan karantina wilayah tersebut resiko penyebaran Covid-19 ke warga lain dapat dicegah.

Baca Juga: Daripada Mabuk-mabukan, Ciu Banyumas akan Dipakai untuk Hand Sanitizer

"Insya Allah sudah terisolasi dengan baik," ujar Husein.

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyumas Titik Puji Astuti mengatakan, telah melakukan penyemprotan disinfektan di lingkungan yang dikarantina dan membagikan masker untuk warga yang terdampak.

"Kami juga telah menyiapkan bantuan sembako untuk 198 keluarga yang terdampak karantina wilayah. Hari ini kami sudah mulai menyalurkan bantuan, bantuan tersebut akan diberikan selama 14 hari," ujar Titik.