Kompas TV nasional berita kompas tv

Ridwan Kamil Minta Pemerintah Perbanyak Alat test Seperti Korea Selatan

Kompas.tv - 3 April 2020, 19:02 WIB
ridwan-kamil-minta-pemerintah-perbanyak-alat-test-seperti-korea-selatan
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (Sumber: KompasTV)
Penulis : Yuilyana

JAKARTA, KOMPASTV -  Lewat teleconference dengan Wapres Ma'ruf Amin, Jumat (3/4/2020), Gubernur Jawa Barat secara tegas mengutarakan data warga terpapar corona di Jawa Barat.

Ridwan Kamil meyakini ada 677 warga positif corona di Jawa Barat setelah rapid test.

"Terdapat 677 positif, Pak. Jadi kesimpulannya, semakin kita banyak mengetes, Pak Wapres, semakin kita tahu virus ini sedang beredar di mana saja. Maka mohon maaf, Pak Wapres, sebenarnya kasus kita berlipat-lipat, Pak, menurut saya. Tapi karena kecepatan mengetes nggak sebanyak kita harapkan, data-data itu datang selalu sedikit. Tapi saya meyakini sebenarnya berlipat-lipat," kata Ridwan Kamil.

Ridwan juga menyayangkan rapid test tidak bisa diharapkan dari pusat, untuk itu perlu inisiatif pemerintah daerah.

Ridwan pun membeberkan pihaknya membeli alat dari Korea Selatan.

"Korea Selatan sehari bisa mengecek 15 ribu, sedangkan Kemenkes hanya 200 per hari," ujarnya.

Ridwan Kamil pun melaporkan jika Jawa Barat menjadi provinsi pertama yang dapat melakukan swab test.

"Jawa Barat sudah beli alat sendiri ke Korea Selatan," ungkap Ridwan Kamil.

"Jadi kesimpulan pertama, saya berharap strategi memperbesar pengetesan ini harus jadi strategi nomor satu hari ini, Pak. Kami tidak yakin, provinsi lain terlihat kecil-kecil, sebenarnya menurut pandangan saya, karena mereka belum lakukan rapid test besar-besaran, Pak. Saya meyakini, kalau sudah tes besar-besaran, kelihatannya akan ditemukan seperti Jabar temukan," tegasnya. 



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.