Kompas TV nasional berita kompas tv

Anies Minta Pembayaran BPJS Untuk Pasien Covid-19 Tidak Terlambat

Kompas.tv - 2 April 2020, 18:59 WIB
anies-minta-pembayaran-bpjs-untuk-pasien-covid-19-tidak-terlambat
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melaporkan tentang Covid 19 kepada Wakil Presiden Maruf Amin melalui video conference, Kamis (2/4/2020). (Sumber: KOMPASTV)
Penulis : Johannes Mangihot


JAKARTA, KOMPASTV - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan meminta kepada pemerintah pusat agar pembayaran BPJS Kesehatan bagi pasien positif Covid-19 dan pasien diduga terinfeksi virus corona yang mendapat perawatan di rumah sakit di DKI Jakarta tidak ada keterlambatan. 

Anies menjelaskan saat ini terdapat 70 rumah sakit yang menangani pasien kasus positif atau pasien diduga terinfeksi Covid-19. Sebanyak 13 di antaranya merupakan rumah sakit rujukan. 

Menurut Anies dari 70 rumah sakit tersebut mengharapkan agar pembayaran BPJS Kesehatan tidak ada keterlambatan. 

Baca Juga: Situasi Jakarta Mengkhawatirkan karena Corona, Anies Surati Kemenkes Tetapkan PSBB

"Ada satu permintaan, 70 rumah sakit itu kebanyakan swasta mereka mengharapkan dukungan BPJS Kesehatan agar tidak ada keterlambatan dalam pembayaran tagihan. Karena mereka  bergerak cepat, dan yang harus ditangani jumlahnya banyak. Mestikan saja tidak ada keterlambatan, karena pembayaran menjadi penting sekali supaya mereka tetap menerima kasus Covid-19," ujar Anies saat melaporkan tentang Covid-19 kepada Wakil Presiden Ma'ruf Amin melalui video conference, Kamis (2/4/2020).

Lebih lanjut, Anies melaporkan ada 1300 pasien yang sedang menjalani perawatan di 70 rumah sakit di Jakarta dan masih ada 707 pasien yang masih menunggu hasil laboratorium.

Menurut Anies, secara umum rumah sakit di Jakarta, menerima kasus Covid-19 dan selama ini juga ditanganani dangan baik. Pihaknya bakal merespons cepat jika ada rumah sakit yang tidak mau menerima pasien Covid-19. 

Kendati demikian Anies memaparkan dukungan untuk kecepatan test bagi pasien terduga Covid-19 masih belum memadai. Ia meminta kepada pemerintah pusat untuk memprioritaskan test cepat di Jakarta.

Baca Juga: Warung Tutup Karena Corona, Perabotan Diangkut Pencuri

"Di Jakarta ini perlu sekali dukungan untuk kecepatan melakukan test supaya kita bisa mendeteksi lebih awal orang-orang yang terpapar," ujar Anies.
 



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.