Jokowi Kembali Ingatkan Daerah Harus Satu Visi, Jangan Buat Acara Sendiri

JAKARTA, KOMPASTV – Presiden Joko Widodo kembali mengingatkan kepala daerah untuk satu visi dalam penanganan wabah virus corona (Covid-19) di Indonesia. 

Jokowi menjelaskan para kepala daerah harus bersinergi dengan pemerintah pusat dalam menangkal penyebaran virus corona, terlebih Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2020 tentang Pembatasan Sosial Skala Besar (PSBB) telah dikeluarkan. 

Jokowi juga meminta agar kepala daerah berpegang pada Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2018 tentang Kekarantinaan Kesehatan dan PP 21/2020 tentang PSBB.

Baca Juga: Pengemudi Ojek Online Masih Didatangi Debt Collector, Ini Kata Jokowi!

“Jadi jangan membuat acara sendiri-sendiri sehingga kita dalam pemerintahan juga berada dalam satu garis visi yang sama," ujar Jokowi saat jumpa pers di Pulau Galang, Batam, Kepulauan Riau, Rabu (1/4/2020).

Jokowi menambahkan PSBB yang diterapkan di Indonesia berbeda dengan Lockdown atau karantina wilayah yang dilakukan negara lain. PSBB mengedepankan aktivitas ekonomi tetap berjalan.

Di sisi lain masyarakat tetap menjaga jarak dan melakukan tahapan pencegahan yang telah disosialisasikan pemerintah.

"Kita tetap aktivitas ekonomi ada tapi masyarakat kita semua harus jaga jarak aman, social distancing, physical distancing itu yang paling penting," kata Jokowi.

Baca Juga: Presiden Jokowi Pastikan RS Darurat Corona di Pulau Galang Beroperasi Senin Depan

Jokowi menambahkan sampai saat ini seluruh pemerintah daerah masih sejalan dengan pemerintah pusat. Ia menilai langkah yang dilakukan pemerintah daerah yang melakukan pembatasan lalu lintas masihi dalam tahap wajar.

"Tetapi sekali lagi, tidak dalam bentuk keputusan keputusan besar, misalnya karantina wilayah dalam cakupan yang gede atau (istilah) yang sering dipakai lockdown," ujar Jokowi.