Ucapan Duka Cita PP Muhammadiyah Atas Wafatnya Ibu Kandung Presiden Jokowi

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah menyampaikan duka cita yang mendalam atas wafatnya Ibu Sudjiatmi Notomihardjo, Ibunda Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Ucapan itu terungkap dari Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir, melalui pesan singkat yang dikirim kepada awak media, Rabu (25/3/2020).

“Innaa Lillaahi wa innaa Ilaihi raji'uun. Semoga almarhumah (Ibu kandung Presiden Jokowi, Ibu Sudjiatmi Notomihardjo) husnul khatimah dan diterima di sisi Allah SWT,” ucap Haedar, seraya mendoakannya.

Baca Juga: Ibu Kandung Presiden Jokowi Meninggal Dunia, Apa Sebabnya?

Haedar melanjutkan, Presiden Jokowi tentu sangat kehilangan ibunda tercintanya.

Ia pun berdoa, “Semoga Pak Jokowi dan keluarga diberi kesabaran dan keikhlasan. Bangsa Indonesia kehilangan atas meninggalnya Ibunda Presiden dan ikut mendo'akan atas kepergiannya untuk selamanya ke haribaan Allah SWT,” sambungnya.

Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu`ti menambahkan, secara pribadi ia menyampaikan belasungkawa atas wafatnya Ibu Sudjiatmi Notomiharjdo.

Baca Juga: Presiden Joko Widodo: Ibu Sudah 4 Tahun Berjuang Lawan Kanker

Ia juga mendoakan, semoga beliau (Ibu kandung Presiden Jokowi, Ibu Sudjiatmi Notomihardjo) husnul khatimah (wafat dalam keadaan baik) dan mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah `azza wa jalla. 

“Beliau (Ibu kandung Presiden Jokowi, Ibu Sudjiatmi Notomihardjo) adalah seorang ibu sederhana yang hebat. Dari rahim dan kasih sayangnya lahir seorang pemimpin bangsa, Presiden Jokowi,” tutur Abdul Mu`ti kepada Kompas tv.