Kompas TV video internasional

Kisah Quayden Bayles, Korban Perundungan yang Ingin Bunuh Diri

Kompas.tv - 22 Februari 2020, 11:53 WIB
Penulis : Theo Reza

KOMPAS.TV - Quaden Bayles (9) menangis histeris di dalam mobil saat sang ibu menjemputnya dari sekolah

Dilansir dari Kompas.com, Quaden Bayles mengungkapkan keinginannya untuk mati ( bunuh diri). Dia berkali-kali meminta kepada sang ibu untuk memberikan tali agar dia bunuh diri, pisau agar dia bisa menusuknya tepat di jantungnya dan dia juga menangis ketika mengatakan, "aku ingin seseorang membunuhku..."

Diketahui ibunya, Yarraka bayles sengaja mengunggah video agar para orangtua bisa mendidik anak mereka untuk tidak melakukan perundungan.

""Saya harap Anda (para orangtua) mampu mengedukasi anak-anak Anda, keluarga dan kawan-kawan Anda karena itu yang dibutuhkan...dan Anda akan bertanya-tanya mengapa banyak anak ingin bunuh diri..." ujar Yarraka dalam videonya.

Yarrakan Bayles diketahui selalu menyimpan tangis sang anak sebagai suatu hal yang bersifat privasi. Namun kali ini dia memutuskan untuk membagikan kepada publik agar perilaku bully tidak terjadi lagi.

Quaden bayles mendapatkan perundungan karena kondisi dwarfisme yang dialaminya.

Dwarfisme merupakan kondisi dimana seseorang mengalami kelainan sehingga tinggi badannya berada di bawah rata-rata ukuran manusia lain.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.