Pemilihan Wagub DKI Beberapa Tahap Lagi, Anies Ingin Proses Berjalan Cepat

JAKARTA, KOMPASTV – Pemilihan Wakil Gubernur DKI Jakarta masuk babak baru. DPRD DKI Jakarta sudah mengesahkan tata tertib pemilihan Wagub yang tertuang dalam Peraturan DPRD DKI Jakarta tentang Tata Tertib DPRD DKI Jakarta.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menilai tahapan pemilihan tinggal beberapa langkah lagi. Setelah Tatib, nantinya DPRD akan membentuk panitia untuk memproses pemilihan wagub, sesuai ketentuan tata tertib tersebut.

Ia berharap proses proses panitia khusus pemilihan dapat berjalan lancar agar DKI Jakarta punya Wagub kembali.

Baca Juga: Drama Kursi Wagub DKI: 1.5 Tahun Lebih Kosong

"Alhamdulillah peraturan DPRD mengenai tatib sudah selesai, jadi kami berharap dengan begitu persidangan-persidangan di Dewan bisa berjalan dengan cepat, efisien, efektif dan sudah punya dasar hukumnya," ujar Anies di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (19/2/2020). Seperti dikutip dari Kompas.com.

DPRD DKI Jakarta akhirnya mengesahkan tata tertib pemilihan wagub DKI yang sudah disusun pada periode DPRD DKI sebelumnya. Tatib tersebut disahkan dalam rapat paripurna yang dihadiri Anies Baswedan.

Baca Juga: Tanggapi Survei, PKS Klaim Anies Lebih Berhasil Tangani Banjir daripada Ahok

Tata tertib pemilihan wagub DKI terdiri dari beberapa bagian, yakni hak dan kewajiban DPRD, persyaratan menjadi wagub DKI, kepanitiaan dalam pemilihan wagub DKI, pencalonan wagub, rapat paripurna pemilihan wagub, tata cara pemungutan suara, dan pelantikan wagub DKI.

Adapun Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah mengusulkan dua nama calon pelaksana harian wakil gubernur DKI Jakarta pengganti Sandiaga Uno kepada DPRD DKI Jakarta. Dua nama itu adalah politikus Gerindra Ahmad Riza Patria dan politikus PKS Nurmansjah Lubis.