Imlek Kenapa Identik dengan Merah?

JAKARTA, KOMPASTV - Perayaan Imlek pasti sering kita jumpai aneka aksesori, dekorasi dengan nuansa merah, emas, kuning. Bagi masyarakat Tionghoa meyakini merah dan kuning adalah warna keberuntungan.

Bahkan di vihara tempat umat Buddha memanjatkan doa, juga dihiasi dengan kumpulan lilin merah, hingga beragam ornamen dengan nuansa merah.

Bahkan ada beberapa keluarga yang memiliki peraturan di hari Imlek dilarang menggunakan pakaian  dengan warna gelap, misalnya hitam, biru gelap, cokelat, karena tidak menunjukkan kesan kemeriahan, dan lebih bermakna duka.

Dalam  mitologi masyarakat Tionghoa api dan cahaya adalah sumber kehidupan dan membawa nasib baik. Warna merah dipercaya mampu mengusir hewan buas bernama nian yang muncul saat tahun baru Imlek untuk mengganggu manusia.

Warna merah dalam bahasa mandarin disebut Hong, yang identik dengan makna kemakmuran.

Selain warna merah, warna lainnya yang akan ditemukan pada perayaan Tahun Baru Imlek adalah warna kuning dan emas.

Sama halnya seperti warna merah, kedua warna tersebut juga dianggap lambang kemakmuran.

Oleh sebab itu, warna kuning dan emas juga membawa aura positif.