Samarinda Di Landa Banjir

SAMARINDA – KOMPAS.TV - Tak hanya merendam permukiman warga, banjir juga merendam jalanan protokol di Kota Samarinda, dan menyebabkan sejumlah jalur tidak bisa dilalui pengguna kendaraan.

Kelurahan Sempaja Timur, di Samarinda Utara, alami banjir terparah, dengan ketinggian banjir mencapai 1 meter lebih.

Sebagian warga sudah mengungsi ke rumah kerabat dan tetangga yang rumahnya tidak terendam banjir.

Namun masih ada warga yang bertahan karena menjaga barang yang berada di dalam rumah.

Menurut keterangan salah satu warga, banjir di lokasi ini sudah sering terjadi, bahkan di tahun 2019 kemarin, sudah 2 kali terjadi banjir seperti ini.

Diperkirakan banjir ini akan surut seletah 2 minggu ke depan.

Menurut catatan BPBD, saat ini banjir sudah meluas ke 5 Kecamatan, Kecamatan Samarinda Utara, Sungai Pinga, Sambutan , Samarinda Sebrang dan Kecamatan Loa Janan Ilir.

Tak hanya permukiman warga, banjir juga merendam jalan protokol di Samarinda. 
Beberapa jalan yang terendam banjir 50 sentimeter terpaksa ditutup, karena tak bisa dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat.

Dari pantauan BPBD, banjir yang terparah yang merendam jalan di kota Samarinda tepatnya di Jalan Ruhui Rahayu, Ahmad Yani dan Jalan Dokter Soetomo Kecamatan Samarinda Ulu, Kota Samarinda Kalimantan Timur.