Kompas TV regional berita daerah

Penyanyi Ello dan Eka Deli Belum Serahkan Mobil Hadiah MeMiles ke Polisi

Kompas.tv - 16 Januari 2020, 12:20 WIB
Penulis : Reny Mardika

SURABAYA, KOMPAS.TV - Polda Jawa Timur meminta para anggota aplikasi investasi bodong MeMiles bersedia mengembalikan aset yang didapatnya dari aplikasi itu. 

Hal ini karena barang-barang itu berasal dari uang anggota lain.

Mobil hadiah dari MeMiles milik Eka Deli dan juga Marcello Tahitoe (Ello) hingga Kamis (16/01/2020) pagi ini belum diserahkan kepada pihak kepolisian. 

Dari pihak kepolisian sendiri memang belum memberikan batas waktu tertentu untuk penyerahan reward tersebut.

Dua hari yang lalu, penyanyi Marcello Tahitoe (Ello) melakukan pemeriksaan dan sebanyak 45 pertanyaan telah diajukan. Ello sendiri sudah bergabung tiga bulan, dan tertarik dengan iming-iming aplikasi MeMiles ini. 

Baca Juga: Kasus Investasi Bodong MeMiles, Polisi Temukan Bukti Lain

Sebelumnya, pasca memeriksa sejumlah selebritas yang terlibat dalam aplikasi investasi bodong MeMiles, polisi menemukan selebritas Eka Deli dan Marchello Tahitoe menerima hadiah berupa mobil. 

Sementara itu, Eka Deli sendiri berperan sebagai ketua koordinator pengisi acara setiap acara yang diadakan MeMiles.

Hadiah ini diberikan kepada para member dan melakukan top up dengan nominal tertentu. 

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Jatim menyebut, aset yang didapatkan dari MeMiles harus dikembalikan, bila tidak akan dipaksa tarik. 

Hal ini karena bukan merupakan investasi, melainkan dari uang member. 

Hadiah sengaja diberikan MeMiles sebagai muslihat agar pada anggota dapat mengajak calon anggota lain dengan iming-iming keuntungan serupa.

Sementara itu, buka hanya Eka Deli dan Ello yang akan diperiksa, melainkan ada beberapa selebritas lainnya seperti Judika.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.