Kompas TV nasional berita kompas tv

Harun Masiku Dipecat PDI-P, Riezky Aprilia Lanjut Masuk DPR

Kompas.tv - 14 Januari 2020, 13:11 WIB
harun-masiku-dipecat-pdi-p-riezky-aprilia-lanjut-masuk-dpr
Harun Masiku, eks caleg PDI-P daerah pemilihan Sumatera Selatan I (Sumber: Kompas TV)
Penulis : Deni Muliya

Ketua DPP PDI Perjuangan, Djarot Saiful Hidayat memastikan bahwa partainya telah mencabut status keanggotaan Harun Masiku dari PDI-P.

Pemecatan dilakukan setelah Harun diketahui terlibat dalam kasus suap kepada Komisioner KPU Wahyu Setiawan.

"Dia (Harun) otomatis kan sudah dipecat dari partai," ujar Djarot di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (13/1/2020), seperti dilansir Kompas.com

Sebelumnya, KPK telah menangkap Wahyu Setiawan dalam operas tangkap tangan (OTT), Rabu (8/1/2020), bersama rekan-rekannya.

Namun, diketahui belakangan, Harun rupanya sudah berada di Singapura.

Ia kabur menghindar lebih awal dari kejaran tim satgas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Baca Juga: Harun Masiku ke Singapura Sebelum Ditetapkan Sebagai Tersangka Kasus Suap Komisioner KPU

Djarot mengimbau kepada Harun agar segera menyerahkan diri kepada penyidik KPK dan mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan hukum. 

"Kami mengimbau semua warga negara harus taat pada hukum. Ya, dia (Harun Masiku) harus bertanggung jawab menyerahkan diri," tutur Djarot. 

Djarot melanjutkan, kasus dugaan suap antara Harun Masiku dan Wahyu Setiawan terkait pergantian antar waktu (PAW) di DPR telah dianggap selesai di internal partai. 

Djarot menegaskan, PDI-P tidak akan mengusulkan PAW untuk Riezky Aprilia yang disebut-sebut akan digantikan oleh Harun. 

"Selesai. Kan sudah ditolak (KPU), tidak ada upaya lagi. Jadi kami jamin bahwa Riezky Aprilia tetap (anggota DPR)," kata Djarot.

Baca Juga: Hasto Terseret Suap PAW Hingga Isu OTT

Menurut Djarot, PDI-P menerima keputusan KPU yang menolak menjadikan Harun sebagai pengganti Riezky melalui mekanisme PAW. 

PDI-P tak pernah berupaya untuk bernegosiasi dengan KPU setelah penolakan tersebut. 

"Begitu ditolak oleh KPU ya, sudah selesai. Nggak ada nego lagi," tegas Djarot.
 



Sumber : Kompas TV

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

BERITA LAINNYA



Close Ads x
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.