Doa SBY, AHY dan Ibas untuk Wiranto

Presiden RI keenam, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) juga datang menjenguk Wiranto.

Ketua Umum Partai Demokrat ini ditemani oleh dua anak kandungnya yakni Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Edhie Baskoro Yudhoyono (IBAS).

AHY mengungkapkan, menurut informasi tim kedokteran RSPAD, Wiranto masih dalam perawatan ekstra dan membutuhkan waktu relatif lama untuk pemulihan kesehatannya.

“(Wiranto) masih dalam ruang CICU (Cerebro Intensive Care Unit), pengawasan ketat. Kita doakan tambah tegar, sabar, dan bisa pulih,” kata AHY, yang kini Wakil Ketua Umum Partai Demokrat.

Di hari yang sama ini, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristianto juga datang membesuk Wiranto.

Menurut Hasto, ia ditugaskan langsung oleh Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri untuk menjenguk Wiranto.

"Jadi Ibu Megawati masih di Bali. Beliau telah menugaskan Mbak Puan dan saya untuk menengok serta melihat kondisi dari dekat Bapak Menkopolhukam Wiranto," ujar Hasto di RSPAD.

Sebelumnya,

Menteri Pariwisata Arief Yahya pagi ini tiba di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebrot, Jakarta Pusat.

Kedatangan pembantu presiden di bidang kepariwisataan ini tidak lain untuk menjenguk Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto yang masih terbaring di RSPAD setelah ditusuk di alun-alun Menes, Pandeglang Banten.

Usai membesuk, Arief bercerita bahwa kondisi kesehatan Wiranto saat ini semakin membaik.

Bahkan di ruang perawatan sudah tidak ada lagi peralatan medis yang terpasang melekat di tubuh mantan Panglima TNI itu.

“Kondisinya (Wiranto) segar dan semakin baik. Kami ngobrol langsung berdua dengan ibu. Tapi posisinya masih sambal tiduran,” kata Arief, sesaat setelah keluar dari ruang perawatan intensif RSPAD.

Menurut Arief, di tengah perbincangannya saat membesuk itu, Wiranto sempat bertanya kepadanya seputar perkembangan dunia pariwisata di Indonesia.

“Beliau juga tanya dan cerita soal pariwisata Indonesia yang makin maju,” ungkapnya.

Tak hanya itu, lanjut Arief, Wiranto juga memperbincangkan persiapan rencana pelantikan presiden republik Indonesia terpilih pada 20 Oktober mendatang.

“Tanya juga soal pelantikan presiden. Pengumuman menteri cabinet belum pasti, tapi infonya hari yang sama atau esoknya setelah pelantikan,” ujarnya.