Tersangka Suruhan Dosen IPB Abdul Basith Menolak Mengantarkan Bom

Orang suruhan Dosen IPB Prof Abdul Basithakhirnya ditangkap polisi. Sugiono sehari-hari bekerja sebagai teknisi telepon seluler. Semula ia diberi tugas untuk membuat bom ikan tanpa curiga bahwa ini adalah misi untuk meledakkan beberapa tempat di Jakarta.

Sebulan menjadi sopir Abdul Basith, Sugiono diminta mengajak 3 orang teman lainnya dari Ambon untuk datang ke Jakarta. Misinya merakit bom ikan sebanyak-banyaknya. Total ada Rp 8 juta diberikan Abdul Basith untuk ongkos tiket. Sedangkan untuk membuat bom, Sugiono diberi Rp 1 juta, dan dari orang bernama Sony Rp 1 juta.