Kompas TV nasional kompas bisnis

Gonjang-Ganjing Turbulensi Sriwijaya Air

Kompas.tv - 2 Oktober 2019, 12:40 WIB

Perpecahan rumah tangga Sriwijaya - Garuda Indonesia Grup berawal dari dicopotnya direktur Utama Joseph Adrian Saul pada 9 September lalu tanpa seizin Garuda Indonesia Grup. Langkah ini dianggap Garuda menyalahi perjanjian kerjasama manajemen antara 2 pihak. Garuda Indonesia Grup pun akhirnya menyetop dukungan layanan maintanance untuk Sriwjaya Air dan Nam Air.

Bahkan sempat beredar surat rekomendasi dari Direktur Safety Sriwijaya Air agar operasional Sriwijaya Air Grup dihentikan sementara terkait status Hazard Identification Risk Assessment.

Pengamat penerbangan Alvin Lie menilai langkah rujuk grup Sriwijaya Air dan Garuda Indonesia adalah solusi terbaik mengingat Sriwijaya Air membutuhkan dana segar untuk membuat mesin bisnisnya tetap menyala. Rujuknya Sriwijaya Air dan Garuda Indonesia Grup diharapkan bisa kembali mencerahkan bisnis Sriwjaya Air Grup.

#SriwijayaAir #GarudaIndonesia #KerjaSamaManajemen



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x