Kompas TV nasional gelar perkara

Usai Rampas Ponsel di Jalan Kelapa Gading, Pelaku Ini Aniaya Korban dengan Senjata Tajam

Kompas.tv - 11 Agustus 2019, 22:00 WIB
Penulis : Desy Hartini

Seorang pemuda di Jakarta Utara baru-baru ini menjadi korban pencurian dengan kekerasansetelah ponsel yang digenggam dirampas orang.

Tidak hanya itu, para pelaku pun dengan tega melukai korban dengan sejumlah luka senjata tajam. Para pelaku kini telah ditangkap menyisakan salah seorang pelaku lain yang hingga kini masih buron. Tim KompasTV mencoba mendatangi lokasi kejadian di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Jalan ini menjadi saksi bisu kejadian yang terjadi 13 Juni lalu sekitar pukul 3 pagi. Seorang pria yang tengah berdiri di tepi jalan didekati segerombolan pelaku pencurian dengan kekerasan. Tanpa mengancam dan pikir panjang, para pelakuinginmengambil telepon genggam korban.

Korban yang sadar dirinya menjadi korban pencurian lantas membela diri. Salah seorang pelakubersenjata tajammelukai korban. Mengetahui kalah jumlah, korban lantas kabur melarikan diri. Jarak rumah kontrakan korban dari lokasi kejadian kurang lebih tiga ratus meter. Korban yang saat itu dalam kondisi terluka tergopoh jalan ke rumah dan meminta pertolongan kakak korban.

Salah seorang pelaku dapat diringkus setelah terjaring operasi pekat jalanan. Polisi mencocokan ciri-ciri pelaku berdasarkan keterangan korban dan rekaman kamera pemantau. Pihak kepolisian pun meningkatkan penyidikan. Beberapa hari berselang, sejumlah rekan pelaku dapat diringkus.

Para pelaku mengaku telah berulang kali melakukan aksi pencurian dengan kekerasan di kawasan Kelapa Gading. Dari empat pelaku yang dapat diringkus, dua di antaranya masih berusia di bawah umur. Polisi pun terus memburu seorang pelaku lain yangmenyembunyikanalat buktiutamasenjata tajam.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.