Kompas TV internasional kompas dunia

Zelenskyy Mengamuk dan Serang Pemimpin Arab, Menuduh Mereka Tutup Mata atas Invasi Rusia ke Ukraina

Kompas.tv - 20 Mei 2023, 10:39 WIB
zelenskyy-mengamuk-dan-serang-pemimpin-arab-menuduh-mereka-tutup-mata-atas-invasi-rusia-ke-ukraina
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy. Zelenskyy mengamuk atas sikap pemimpin Arab terhadap invasi Rusia ke Ukraina. (Sumber: AP Photo/Matthias Schrader)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Gading Persada

KIEV, KOMPAS.TV - Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy mengamuk dan serang sejumlah pemimpin Arab jelang kepergiannya menuju pertemuan G7 di Hirsohima, Jepang.

Zelenskyy menuduh para pemimpin Arab itu menutup mata atas invasi Rusia ke Ukraina.

Ia mengungkapkan komentar tersebut ketika menghadiri pertemuan Liga Aran di Arab Saudi, Jumat (19/5/2023) kemarin.

Di antara negara Liga Arab, memang hanya Suriah yang secara terbuka mengungkapkan dukungan atas invasi Rusia.

Baca Juga: Akhirnya, AS Dukung Pemberian Jet Tempur F-16 ke Ukraina Usai Sempat Menolak

Meski begitu, yang lainnya tetap menjaga hubungan baik dengan Moskow, meski tak mengungkapkan dukungan atas invasi itu.

Zelenskyy pun menegaskan sejumlah negara Arab tersebut harus merefleksikan hubungan mereka dengan Rusia.


 

“Sayangnya, ada beberapa di dunia dan beberapa di antara Anda di sini, yang menutup mata terhadap kurungan itu (tahanan perang) dan aneksasi ilegal,” ujar sang presiden dikutip dari BBC.

“Saya berada di ssini sehingga semua orang bisa memperlihatkan pandangan yang jujur, tak peduli seberapa berat Rusia mencoba mempengaruhi, kemerdekaan harus tetap ada,” tambah Zelenskyy.

Ia pun mengatakan kepada para pemimpin dewan tersebut, bahwa negaranya mempertahankan diri dari kolonialisasi dan imperialisme.

Baca Juga: Kemenlu: Kapal Penangkap Ikan China yang Bawa 17 WNI Ditemukan Terbalik, Awak Masih Hilang

Arab Saudi yang merupakan negara tuan rumah diketahui telah mengambil jalan yang rumit dalam konflik.

Di satu sisi mereka mendukung resolusi PBB yang menyerukan Rusia untuk menarik pasukannya dan menjanjikan bantuan kemanusiaan senilai USD40 juta atau setara Rp5,9 triliun.

Tetapi di sisi lain, Saudi juga menolak memberikan sanksi ke Rusia, dan memilih netral atas konflik tersebut.

Pada kesempatan itu, Putra Mahkota Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman memperbarui tawarannya untuk menjadi mediator antara Moskow dan Kiev untuk penyelesaian perang.



Sumber : BBC

BERITA LAINNYA



Close Ads x
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.