Kompas TV nasional politik

Tak Diundang ke Istana oleh Jokowi, Nasdem: Surya Paloh Tetap Komitmen Dukung Pemerintah

Kompas.tv - 3 Mei 2023, 11:33 WIB
tak-diundang-ke-istana-oleh-jokowi-nasdem-surya-paloh-tetap-komitmen-dukung-pemerintah
Ketua DPP Partai Nasdem Willy Aditya di sela-sela Rakernas Partai Nasdem di Jakarta, Jumat (17/6/2022). (Sumber: Tangkapan layar tayangan KOMPAS TV)
Penulis : Fadel Prayoga | Editor : Desy Afrianti

JAKARTA, KOMPAS TV - Ketua DPP Partai Nasdem Willy Aditya mengatakan, pihaknya tetap berkomitmen mendukung pemerintahan Joko Widodo dan Ma'ruf Amin hingga akhir jabatannya nanti. 

Baca Juga: Surya Paloh Tak dapat Undangan Jokowi ke Istana, Prabowo: Sedang di Luar Negeri

Hal ini menanggapi tidak diundangnya Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh oleh Presiden Jokowi ke Istana Merdeka, kemarin. 

"Ditegaskan oleh Ketua Umum Surya Paloh bagaimana sebagai partai yang melahirkan pemerintahan ini hari ini bekerja sampai selesai sampai tuntas," kata Willy kepada wartawan, Rabu (3/5/2023).

Ia menyebut, pihaknya tak mempermasalahkan Nasdem tak diundang dalam pertemuan kemarin. 

"Nasdem memang tidak diundang pertemuan koalisi tadi malam. Tapi Nasdem tetap berbesar hati berlapang dada untuk bersama-sama dengan pemerintahan," ujarnya. 

Sebelumnya, Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP Muhammad Romahurmuziy atau Rommy mengatakan, para ketua umum partai politik pendukung pemerintah Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin diundang ke Istana Merdeka untuk makan malam di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (2/5/2023).

Ia menjelaskan, dalam agenda nanti tidak akan dihadiri Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh.


 

“Selain Halal bi Halal di tengah masih di bulan Syawal, pertemuan nanti malam yang rencananya dihadiri seluruh ketum-ketum parpol pendukung Pemerintah minus Nasdem,” kata Rommy kepada wartawan, Selasa (2/5/2023).

Rommy menyebut, pertemuan tersebut juga akan menggagas pasangan Ganjar Pranowo dengan Prabowo Subianto sebagai capres dan cawapres melalui Koalisi besar.

Baca Juga: Minus Nasdem, Jokowi Undang Partai Koalisi Pemerintah Makan Malam di Istana

Hal itu merujuk elektabilitas kedua tokoh tersebut, terlebih sejumlah lembaga survei menempatkannya pada posisi teratas. 



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x