Kompas TV lifestyle kesehatan

Ibu Hamil Boleh Tidak Puasa Ramadan Jika Alami 4 Kondisi Ini, Tapi Wajib Qada atau Fidyah

Kompas.tv - 26 Maret 2023, 07:40 WIB
ibu-hamil-boleh-tidak-puasa-ramadan-jika-alami-4-kondisi-ini-tapi-wajib-qada-atau-fidyah
Ilustrasi Ibu hamil, apakah boleh tidak berpuasa Ramadan? (Sumber: Tribunnews.com)
Penulis : Dian Nita | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pada dasarnya, ibu hamil boleh berpuasa Ramadan asal tidak membahayakan dirinya dan janin yang sedang dikandungnya.

Artinya, apabila ibu hamil ingin berpuasa di bulan Ramadan, sebaiknya harus yang kuat secara fisik, psikologis dan mendahulukan keselamatan sang bakal bayi.

Rasulullah SAW mengatakan ada beberapa golongan yang tidak diwajibkan puasa Ramadan, salah satunya ibu hamil dan menyusui.

Dengan catatan, apabila sudah melahirkan dan selepas menyusui, diwajibkan membayar utang puasa atau membayar fidyah.

“Sesungguhnya Allah melepaskan dari seorang musafir kewajiban puasa dan ‘setengahnya’ salat, dan melepaskan dari ibu hamil dan ibu menyusui kewajiban puasa.” [HR. Ahmad, Abu Dawud, Tirmidzi, Nasa’i, Ibnu Majah, dan Baihaqi].

Dari segi medis, ada beberapa situasi yang menandakan bahwa ibu hamil sebaiknya tidak berpuasa di bulan Ramadan.

Baca Juga: Niat, Tata Cara Salat Duha, Waktu Pelaksanaan dan Doa yang Dibaca Setelahnya

Berikut kondisi ibu hamil yang tidak diperbolehkan untuk menjalankan ibadah puasa, melansir Hermina Hospital, Minggu (26/3/2023).

1. Ibu Hamil Pengidap Diabetes Melitus

Ibu hamil dengan diabetes harus menjalani pola hidup yang cukup baik agar tekanan gula darah tetap stabil. 

Selain itu, ibu hamil yang mengidap diabetes biasanya harus mengonsumsi obat secara teratur dan mengatur pola makan sesuai dengan jadwal yang disarankan oleh dokter.

Oleh karena itulah, ibu hamil pengidap diabetes sebaiknya boleh membatalkan puasa.

2. Mengeluarkan Flek atau Pendarahan

Pada saat sedang mengalami flek atau pendarahan, disarankan ibu hamil membatalkan puasanya. 

Hal ini karena dikhawatirkan pendarahan akan semakin parah jika ibu hamil tetap melakukan puasa. 

Selain pendarahan yang semakin parah, perkembangan dan kesehatan janin juga dikhawatirkan akan mengalami gangguan.

3. Gangguan Sistem Pencernaan

Jika ibu hamil sedang mengalami penyakit yang berhubungan dengan pencernaan, misalnya maag, ibu disarankan untuk tidak melakukan puasa. 



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.