Kompas TV internasional kompas dunia

Seorang Ilmuwan Rusia yang Bantu Kembangkan Vaksin Covid-19 Sputnik Dicekik hingga Tewas

Kompas.tv - 6 Maret 2023, 19:41 WIB
seorang-ilmuwan-rusia-yang-bantu-kembangkan-vaksin-covid-19-sputnik-dicekik-hingga-tewas
Ilustrasi. Vaksin Covid-19 dari Rusia, Sputnik V.  Andrey Botikov, ilmuwan senior Rusia yang membantu pengembangan vaksin Covid-19 Sputnik V dilaporkan dibunuh di apartemennya pada Kamis (2/3/2023). (Sumber: Alodokter)
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim | Editor : Purwanto

MOSKOW, KOMPAS.TV - Andrey Botikov, ilmuwan senior Rusia yang membantu pengembangan vaksin Covid-19 Sputnik dilaporkan dibunuh di apartemennya pada Kamis (2/3/2023). Pelaku adalah seorang pria 29 tahun yang disebut terlibat pertengkaran dengan Botikov.

Alexey Zmanovsky disebut membunuh Botikov dengan mencekik lehernya menggunakan sabuk. Kendati sempat melarikan diri, Zmanovsky ditangkap pihak berwenang beberapa saat setelah kejadian.

Baca Juga: Gara-gara Rusia Serang Ukraina, WHO Tunda Evaluasi Vaksin Covid-19 Sputnik V

"Pengadilan Distrik Khoroshevo Kota Moskow telah memutuskan untuk menahan Alexey Vladimirovich Zmanovsky hingga 2 Mei, menunggu sidang pembunuhan Andrey Botikov," demikian bunyi pernyataan pengadilan yang menangani kasus ini dikutip TASS, Jumat (3/3).

"Berdasarkan investigasi, korban adalah salah satu pengembang vaksin Sputnik V. Terdakwa telah mengaku bersalah di hadapan pengadilan," lanjut pernyataan tersebut.

Andrey Botikov merupakan peneliti senior di Pusat Penelitian Gamaleya untuk Epidemiologi dan Mikrobiologi. Jasanya turut mengembangkan vaksin Covid-19 Rusia membuat Presiden Vladimir Putin memberinya penghargaan pada 2021.

Sementara itu, Zmanovsky disebut pernah terlibat kejahatan serius sebelum membunuh Botikov. Zmanovsky diancam pasal pembunuhan KUHP Rusia dengan potensi hukuman hingga 15 tahun penjara.

Baca Juga: Mata-mata Rusia Dituduh Curi Data Vaksin Covid-19 AstraZeneca untuk Ciptakan Sputnik V

 



Sumber : Kompas TV/TASS

BERITA LAINNYA



Close Ads x