Kompas TV nasional rumah pemilu

Ganjarian Spartan Respons Langkah Jokowi Mania Batal Dukung Ganjar, Mengaku Bersyukur

Kompas.tv - 8 Februari 2023, 11:07 WIB
ganjarian-spartan-respons-langkah-jokowi-mania-batal-dukung-ganjar-mengaku-bersyukur
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Sekolah PDIP, Jakarta Selatan, Rabu (22/6/2022). (Sumber: Fadel Prayoga/Kompas TV)
Penulis : Fadel Prayoga | Editor : Desy Afrianti

JAKARTA, KOMPAS TV - Relawan Ganjarian Spartan mengaku bersyukur bila Ketua Umum Jokowi Mania atau JoMan Immanuel Ebenezer batal mendukung Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 mendatang. 

Menurut Ketua Umum Ganjarian Spartan, Guntur Romli, Immanuel kerap melontarkan pernyataan yang mengadu domba antara Ganjar dengan PDIP, sehingga mempersulit posisi gubernur Jawa Tengah tersebut.

Baca Juga: Relawan Jokowi Mania Batal Dukung Ganjar di Pilpres 2024

"Immanuel Ebenezer sering membuat pernyataan yang mengadu domba Ganjar Pranowo dengan lingkaran PDIP, sikap ini malah mempersulit posisi Ganjar Pranowo karena Ganjar Pranowo sebenarnya tidak ada masalah dengan lingkaran PDIP," kata Guntur saat dihubungi, Rabu (8/2/2023). 

Selain itu, kata dia, Immanuel juga terbukti membela Munarman terdakwa kasus terorisme dan yang kemudian dihukum.


"Organ yang diklaim oleh Immanuel Ebenezer dengan nama Ganjar Pranowo Mania sebenarnya tidak pernah eksis karena hanya ganti kulit dari nama Batman: Basuki Tjahaha Purnama Mania atau Joman: Jokowi Mania yang hanya menjadi mainan politik pribadi Immanuel Ebenezer," ujarnya. 

Sebelumnya, Immanuel mengatakan, pembatalan dukungan juga sekaligus membubarkan Relawan Ganjar Pranowo (GP) Mania secara resmi dilakukan pada Kamis (9/2/2023) mendatang. 

"Enggak, 100 persen enggak dukung Ganjar lagi," kata Immanuel saat dihubungi, Selasa (7/2/2023). 

Meski begitu, ia enggan menjelaskan lebih detail ihwal alasan tak lagi mendukung gubernur Jawa Tengah tersebut. 

Ia mengaku akan menjelaskan secara gamblang pada jumpa pers nanti. 

Baca Juga: Saat Ganjar Pranowo Dikerubungi Ribuan Nahdliyin

"Pokoknya nanti kita ungkapkan. Kita akan bubarkan dulu, setelah bubarkan baru kita kasih penjelasan," ujarnya.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x