Kompas TV internasional kompas dunia

PP Muhammadiyah Sampaikan Dukacita bagi Korban Gempa Bumi di Turki dan Suriah

Kompas.tv - 7 Februari 2023, 02:20 WIB
pp-muhammadiyah-sampaikan-dukacita-bagi-korban-gempa-bumi-di-turki-dan-suriah
Seorang pria menggendong jenazah seorang bocah korban gempa di Desa Besnia, Provinsi Idlib, Suriah, di dekat perbatasan dengan Turki, Senin, 6 Februari 2023. Gempa dengan magnitudo 7,8 mengguncang tenggara Turki dan utara Suriah pada Senin pagi. (Sumber: AP Photo/Ghaith Alsayed)
Penulis : Kiki Luqman | Editor : Edy A. Putra

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - PP Muhammadiyah menyampaikan dukacita kepada rakyat Turki dan Suriah yang diguncang gempa bumi dengan magnitudo 7,8 pada Senin (6/2/2023). 

Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir melalui keterangan tertulis di Yogyakarta, Senin, berharap bencana tersebut dapat segera termitigasi dengan sigap.

"Kepada warga negara di kedua negara tersebut Muhammadiyah menyampaikan simpati yang mendalam, kami percaya saudara-saudara kami di dua negara diberi kekuatan dalam menghadapi musibah berat tersebut kemudian bangkit dengan tangguh," tutur Haedar, Senin, dikutip dari Antara.

Haedar juga berharap pemerintah Indonesia segera memberikan bantuan kemanusiaan sebagaimana mestinya.

Baca Juga: Update Gempa Turki dan Suriah: Jumlah Korban Jiwa Capai 2.300 Lebih

"Insya Allah Muhammadiyah siap dengan tenaga medis untuk bantuan kemanusiaan yang dikirim dengan berkoordinasi melalui Badan Penanggulangan Bencana (BNPB) serta Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia," ujarnya.

Korban jiwa akibat gempa besar yang mengguncang Turki dan Suriah, Senin pagi, mencapai lebih dari 2.300 orang. Jumlah korban jiwa dikhawatirkan bertambah mengingat banyaknya korban yang masih terjebak di bawah reruntuhan.

Korban luka akibat gempa berkekuatan 7,8M ini pun mencapai ribuan. Ratusan bangunan di Turki dan Suriah hancur atau rusak parah akibat guncangan. 

"Karena proses pembersihan debris masih berlangsung terhadap banyak bangunan di area gempa, kami tidak tahu berapa banyak tambahan korban jiwa dan luka, " kata Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, dikutip Associated Press.

Menurut Survei Geologi Amerika Serikat (USGS), gempa ini berepisentrum di tenggara Turki dengan kedalaman hanya 17 kilometer.

Gempa besar dilaporkan terjadi sekitar pukul 4.17 waktu setempat. Setelahnya terjadi puluhan gempa susulan dengan kekuatan hingga 7,6M dan hiposentrum hingga 7 km.

Baca Juga: Update Gempa Turki, Dubes RI: Tidak Ada WNI yang Jadi Korban Jiwa


 



Sumber : Antara, Associated Press

BERITA LAINNYA



Close Ads x