Baca Pledoi, Putri Candrawathi Sebut Yosua Lakukan Pelecehan dan Mengancam Membunuh

JAKARTA, KOMPAS.TV - Dalam pleidoinya, Putri juga menceritakan kembali peristiwa dugaan kekerasan seksual yang menimpanya.

Putri menyebut peristiwa tersebut terjadi di tanggal 7 Juli, tepat di hari peringatan ulang tahun pernikahan Putri dan Sambo.

Di sore harinya menurut Putri, Yosua melakukan kekerasan seksual dengan menganiaya dan mengancam membunuh Putri.

Baca Juga: Menpora : Seluruh Stadion di Indonesia Masih Dalam Proses Audit.

Terdakwa Putri Candrawathi bercerita saat ia memberanikan diri melapor ke Ferdy Sambo untuk soal pelecehan seksual di Magelang.

Putri bilang, kala itu Ferdy Sambo menangis.

Ia pun merasa takut jika sang suami tak mencintainya lagi.

Usai melapor ke sang suami soal pelecehan, Putri Candrawathi mengaku mengisolasi diri ke rumah duren tiga 46.
 

Namun saat sedang beristirahat, Putri mengaku kaget dengan beberapa letusan keras di dalam rumah.

Mengaku tak tahu apa yang terjadi, Putri akhirnya diantarkan Ricky Rizal kembali ke Saguling atas perintah sang suami, Ferdy Sambo.