Kompas TV bisnis perbankan

Fakta Baru Kasus Tukang Becak Kuras Rp320 Juta, Ternyata Uangnya untuk Berobat Istri Korban

Kompas.tv - 24 Januari 2023, 08:08 WIB
fakta-baru-kasus-tukang-becak-kuras-rp320-juta-ternyata-uangnya-untuk-berobat-istri-korban
Ilustrasi. Suasana pelayanan nasabah di salah satu kantor cabang BCA. Seorang tukang becak di Surabaya berhasil mengelabui teller BCA dan menarik uang tunai sebesar Rp320 juta yang bukan miliknya. (Sumber: Kontan.co.id)
Penulis : Dina Karina | Editor : Desy Afrianti

JAKARTA, KOMPAS.TV - Seorang tukang becak di Surabaya berhasil mengelabui teller BCA dan menarik uang tunai sebesar Rp320 juta yang bukan miliknya. Ternyata, uang milik korban bernama Muin Zachry itu akan digunakan untuk berobat istri Muin yang sakit.

Anak kedua Muin Zachry Dewi Mahdalia, yang juga kuasa hukum Muin mengatakan, ibunya tidak bisa mendapat perawatan maksimal lantaran uang pengobatannya tak ada lagi. 

"Uang itu dari hasil penjualan dua rumah kami. Rencananya oleh Bapak untuk biaya pengobatan ibu saya yang sedang sakit," kata Dewi  seperti dikutip dari Kompas.com, Senin (23/1/2023). 

"Pada 19 Agustus 2022, ibu saya meninggal dunia," ujarnya. Ia menyayangkan prosedur keamanan penarikan uang di BCA. 

Baca Juga: Tukang Becak Bobol Tabungan, BCA Ingatkan Nasabah Tidak Beri Data Penting kepada Pihak Mana Pun

"Di bank lain, yang saya tahu untuk memastikan pemilik rekening sampai ada verifikasi kornea mata," ujarnya. 

Peristiwa penarikan itu terjadi pada 5 Agustus 2022 dan kasusnya kini sudah masuk ke persidangan. Dalam materi dakwaan yang dikutip dari Sistem Informasi Penelusuran Perkara Pengadilan Negeri Surabaya, uang Rp 320 juta milik Muin dikuras oleh terdakwa bernama Setu dan Tolchah.

Setu adalah tukang becak yang datangi teller BCA dan mencairkan uang Muin. Setu memiliki wajah dan perawakan yang mirip Muin. 

Sedangkan Tolchah adalah orang yang menyuruh Setu dan orang yang mencuri buku tabungan, kartu ATM, hingga mengetahui PIN ATM Muin.

Dewi menyampaikan, Tolchah adalah salah satu penghuni rumah kos milik ayahnya di Jalan Semarang Surabaya.  

Baca Juga: BCA Hentikan Layanan Transfer QRku di BCA Mobile Mulai 1 November 2022

"Ngakunya kerja sopir. Tolchah belum sepekan tinggal di rumah kost milik ayah saya," ujar Dewi. 

Ia menjelaskan, Tolchah mencuri buku tabungan dan yang lainnya saat Muin sholat Jumat. Setelah tahu kartu ATM dan buku tabungannya hilang, Muin pun pergi ke bank BCA terdekat. 

"Pihak bank saat itu menginformasikan telah terjadi transaksi penarikan besar-besaran dari rekeningnya di kantor Bank BCA cabang Jalan Indrapura Surabaya," tutur Dewi. 

Berdasarkan informasi tersebut Muin langsung pergi ke kantor Bank BCA cabang Jalan Indrapura untuk memastikan kebenarannya.



Sumber : Kompas.com, Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.