Jelang Setahun Invasi, Pemimpin Tentara Bayaran Rusia Puji Kemampuan Tempur Prajurit Ukraina

MOSKOW, KOMPAS.TV - Pemimpin tentara bayaran Rusia Wagner secara mengejutkan memuji kemampuan dari pasukan Ukraina.

Pemimpin Wagner, Yevegeny Prigiozhin, pada Kamis (19/1/2023), menegaskan tentaranya bisa belajar dari pasukan Ukraina.

Pasukan Wagner terlibat dalam sejumlah pertempuran tingkat tinggi di sejumlah kota Ukraina, khususnya di Bakhmut dan Soledar di wilayah timur Donetsk.

Baca Juga: Wagner Rayu Warganya untuk Ikut Perang di Ukraina, Presiden Serbia Naik Darah!

Rusia sendiri baru-baru ini mengeklaim telah menduduki Soledar, sebuah kota pertambangan kecil beberapa kilometer  dari Bakhmut.

Kementerian Pertahanan Inggris dalam perkembangan intelijen-nya mengungkapkan pasukan Ukraina kemungkinan sudah mundur dari kota tersebut pada 16 Januari.

Meski begitu, Prigozhin memuji performa dari tentara Ukraina di pertempuran Bakhmut.

“Tentara Ukraina bekerja dengan jelas dan harmonis,” ujar Prigzohin dikutip dari Newsweek.

“Kami harus belajar banyak dari mereka,” lanjutnya.

Ia juga menambahkan kepercayaan dirinya bahwa Bakhmut akan segera didudki oleh tentara Rusia.

Baca Juga: Waspada! Putin Disebut Miliki Torpedo yang Bisa Sebabkan Tsunami Nuklir dan Tak Bisa Dihancurkan

Putin sendiri mengakui bahwa saat ini perangnya di Ukraina tak berjalan sesuai rencana, dan pengakuan itu jarang terjadi.

Bulan lalu, Putin mengakui bahwa perang Rusia di wilayah Donetsk, Luhansk, Kherson, Zaporizhzia, sangat sulit.

Meski begitu, pada awal pekan ini Putin tetap menegaskan bahwa operasi militer khusus Rusia di Ukraina masih berjalan sesuai rencana.