Mengenal Klenteng Seng Hong Bio Yang Berusia Ratusan Tahun

BULELENG, KOMPAS TV - Klenteng Seng Hong Bio, terletak di tepi pantai Kelurahan Kampung Baru, Kabupaten Buleleng. Awalnya Klenteng Seng Hong Bio,  merupakan tempat ibadah milik keluarga Lie Eng The. Namun pada tahun 1909, diserahkan di kepada masyarakat, dan menjadi tempat peribadatan umum.

Klenteng yang didirikan tahun 1909 ini memuja dewa Seng Hong Ya,  dewa yang diyakini penguasa kota dan pengobatan. Di klenteng yang berusia ratusan tahun ini, tersimpan hiolo  atau tempat dupa dan lonceng peninggalana dari zaman Kaisar Shen Tung.

Letak hiolo yang terbuat dari perunggu asli Tiongkok ini,  berada diatas altar, tepat di depan dewa utama, Seng Hong Bio. Dua buah lonceng diketahui usianya lebih muda dari hiolo, diletakan disebelah kiri pintu masuk klenteng.

Klenteng ini juga terkait dengan tokoh bernama Lie Eng Jie, yang datang dari provinsi Hokian, Tiongkok selatan dengan membawa patung dewa Seh Hong Ya.

Kini Seng Hong Bio, menjadi salah satu klenteng tertua di Buleleng, setelah sebelumnya ada klenteng Ling Yuan Gong atau Ling Gwan Kiong yang didirikan tahun 1873 masehi.

#klentengsenghongbio   #klentengtua  #buleleng