Kompas TV nasional kriminal

Kesaksian Warga Soal Sosok Bandar Narkoba di Kampung Bahari Alex Bonpis yang Paling Dicari Polisi

Kompas.tv - 15 Januari 2023, 13:19 WIB
kesaksian-warga-soal-sosok-bandar-narkoba-di-kampung-bahari-alex-bonpis-yang-paling-dicari-polisi
Ilustrasi DPO narkoba. (Sumber: Tribunnews)
Penulis : Nadia Intan Fajarlie | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV - Sejumlah warga Kampung Bahari, Jakarta Utara mengungkapkan informasi tentang Alex Bonpis, bandar sabu yang telah menjadi target operasi Direktorat Reserse Narkoba Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya sejak April 2022.

Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Mukti Juharsa meminta dengan tegas agar Alex menyerahkan diri lantaran sudah hampir satu tahun buron.

"Saran saya menyerahkan diri atau bertemu saya langsung atau dengan anggota saya langsung," tegas Mukti, Jumat (13/1/2023) dilansir dari TribunJakarta.

Berdasarkan keterangan warga Kampung Bahari, Alex Bonpis merupakan seorang pria berusia di atas 50 tahun yang tinggal di wilayah RW 07 Kelurahan Tanjung Priok, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara. 

"Usianya di atas saya, di atas 50 tahun, sekitar 52 dia usianya," kata ketua RW setempat, Bano Yogaswara, Sabtu (14/1/2023). 

Baca Juga: Kasus Narkoba Revaldo, Polisi Buru 2 Orang Pemasok Sabu dan Ganja

Menurut Bano, Alex Bonpis memiliki lebih dari satu rumah atau bedeng di sekitaran Kampung Bahari.

Namun, kata dia, selama ini Alex Bonpis memang lebih sering tinggal berpindah-pindah tempat.

Ia menduga hal itu dilakukan lantaran Alex Bonpis sedang menjadi target operasi kepolisian.

"Tinggalnya enggak di sini. Cuma orang tuanya tinggal di sini. Dia itu rumahnya banyak pindah-pindah. Di sini juga rumahnya enggak satu," ungkap Bano.

Bano menambahkan, sebelum disorot karena menjadi salah satu bandar sabu kelas kakap incaran polisi, Alex Bonpis dikenal bekerja sebagai seorang pelaut. 

Setelah berhenti melaut, Alex Bonpis terjun ke dunia bisnis gelap narkotika dan melebarkan sayapnya di wilayah Kampung Bahari. 



Sumber : Kompas TV/Tribunnews

BERITA LAINNYA



Close Ads x