Kompas TV nasional hukum

Sepanjang 2022 KPK Terima 4.623 Aduan Dugaan Korupsi, Tetapkan 149 Tersangka dan 10 Kali OTT

Kompas.tv - 1 Januari 2023, 10:06 WIB
sepanjang-2022-kpk-terima-4-623-aduan-dugaan-korupsi-tetapkan-149-tersangka-dan-10-kali-ott
Ketua KPK. Firli Bahuri menyebut sepanjang tahun 2022, KPK menerima 4.623 laporan dugaan korupsi dari masyarakat, baik melalui email, media sosial, maupun telepon. (Sumber: Kompas TV)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV – Sepanjang tahun 2022, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menerima 4.623 laporan dugaan korupsi dari masyarakat, baik melalui email, media sosial, maupun telepon.

Ketua KPK, Firli Bahuri, mengatakan, hal itu saat menyampaikan kinerja dan capaian selama tahun 2022.

Firli menyebut 4.623 laporan dugaan korupsi itu disampaikan melalui email, KPK "whistleblowing system" (KWS), langsung/demonstrasi, media sosial, SMS, surat/faks maupun telepon.

Sementara dalam bidang pencegahan, KPK mencatat tingkat penyampaian Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada Januari 2022 sampai dengan 15 Desember 2022 mencapai 98,24 persen.

Baca Juga: Ketum PP Muhammadiyah Haedar Nashir Balas Luhut yang Kritik OTT KPK Sebut Bikin Citra Negara Jelek

Jumlah tersebut, menurut Firli, meningkat dibandingkan periode yang sama di tahun lalu yang capaiannya sebesar 94,47 persen.

Meski menerima 4.623 laporan dugaan korupsi, di bidang penindakan dan eksekusi, KPK menetapkan 149 orang sebagai tersangka.

Selain itu, KPK juga telah melakukan operasi tangkap tangan (OTT) sebanyak 10 kali.

Sementara, dalam bidang bidang pendidikan, KPK telah melaksanakan program Politik Cerdas Berintegritas (PCB) Terpadu.


 

Kegiatan itu diikuti oleh 20 partai politik terdiri atas 16 partai nasional dan empat partai di Aceh serta penyelenggara pemilu pusat maupun daerah.

Firli Bahuri berharap tahun 2023 memberikan semangat baru dalam pemberantasan korupsi di Indonesia.

"Dengan semangat tahun baru 2023, mari bersama berkarya untuk bangsa dan negara, mengabdi untuk negeri, membersihkan NKRI dari korupsi," ucap Firli dikutip dari penyataannya dalam momen pergantian tahun di Jakarta, Minggu (1/1/2023), dikutip Antara.

Baca Juga: Cari Pelaku Pencurian Rumah Jaksa KPK, Polisi Periksa Sejumlah Saksi dan Rekaman CCTV!

Menurut Firli KPK tak henti untuk terus mengabdi untuk negeri agar Indonesia benar-benar bebas dari praktik-praktik korupsi.

"KPK mengabdi tak henti untuk negeri, salam antikorupsi. Selamat tahun baru, Semoga tahun 2023 kita diberikan kesehatan, keselamatan dan kesuksesan," tandas Firli.



Sumber : Antara


BERITA LAINNYA



Close Ads x